Sukses

Sandiaga Uno Apresiasi Rekayasa Rute Transjakarta

Ide Sandi memodifikasi rute muncul setelah dirinya dan Anies meninjau fasilitas TransJakarta rute Duku Atas-Ragunan.

Liputan6.com, Jakarta - Mulai hari ini, PT TransJakarta memodifikasi rute untuk menghindari kemacetan di jalanan yang terkena imbas proyek pembangunan. Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengapresiasi kinerja PT TransJakarta yang cepat menindaklanjuti instruksinya melakukan rekayasa rute untuk mengurangi macet.

"Kita pantau terus saya apresiasi teman-teman dari TransJakarta dengan cepat menindaklanjuti kunjungan kita," kata Sandi di Balai Kota Jakarta, Senin (23/10/2017).

Ide Sandi memodifikasi rute muncul setelah dirinya dan Anies meninjau fasilitas Transjakarta rute Duku Atas-Ragunan yang sangat macet di kawasan Mampang karena adanya proyek underpass.

Sandi menargetkan rute modifikasi bisa lebih baik dari rute sebelumnya yang dapat menghabiskan waktu tiga jam hanya untuk melewati perempatan Mampang saja.

"Kita harapkan ini ada hasil yang baik karena hari pertama rute alternatif untuk menyiasati 6 titik yang kemungkinan besar akan tertunda karena ada pembangunan underpass maupun flyover," jelas dia.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

6 Rute Alternatif

Direktur Utama PT Transjakarta Budi Kaliwono mengatakan, ada enam rute yakni ekspres dan lintas yang dapat memangkas waktu tempuh perjalanan. Ini adalah solusi dari Transjakarta, supaya masyarakat bisa memanfaatkan waktu lebih produktif.

Budi memaparkan, tiga rute ekspres (via tol) yang dibuka antara lain PGC-Tanjung Priok, Tanjung Priok-PGC, dan Kampung Rambutan-Kampung Melayu.

Sedangkan, tiga rute lintas, antara lain Pulogadung-Harmoni (via Koridor 10 dan Koridor 4), Cililitan-Dukuh Atas (via Koridor 10 dan Koridor 4) dan Monas-Ragunan (via Koridor 13).

Rute ekspres dan rute lintas tersebut, menurut Budi, untuk sementara hanya dioperasikan setiap hari pada jam-jam sibuk.

"Tapi kami juga terus melihat perkembangan dari pelaksanaan rute-rute tersebut di lapangan," tandas Budi.

Saksikan video di bawah ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.