Liputan6.com, Jakarta - Petugas Detasemen Gegana Polda Metro Jaya mengamankan benda mencurigakan diduga bom. Tas dan koper yang ditinggal di pos keamanan luar Mapolda Metro Jaya itu ternyata tidak berisi bahan peledak.
Meski begitu, petugas tetap menyelidiki koper biru dan tas ransel hitam tersebut serta membawanya.
Baca Juga
Polisi Masih Tunggu Hasil Labfor, Cari Penyebab Kematian Wanita Diduga Tuna Susila di Kepulauan Seribu
Polisi Sudah 3 Kali Perpanjang Masa Penahanan Siskaeee, Saat Ini Ditahan di Rutan Polda Metro Jaya
STNK Bisa Diblokir, Pemilik Kendaraan yang Kena Tilang Ganjil Genap di Arus Mudik Diminta Konfirmasi
Dari dalam tas ditemukan beberapa barang, seperti cincin, kitab suci Alquran, tasbih, gelang, jam tangan, rokok, korek, dan beberapa perlengkapan pribadi. Sementara dalam koper ditemukan beberapa pakaian.
Advertisement
"Isinya Alquran, tasbih, pakaian," ujar Wakil Kepala Detasemen Gegana Polda Metro Jaya Kompol Sulistyo di lokasi, Jakarta, Rabu (18/10/2017).
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, benda mencurigakan itu pertama kali diketahui oleh petugas piket. Tak mau ambil risiko, saksi lantas menghubungi petugas penjinak bom.
"Ini kita bawa ke provos kemudian kita cek tas itu milik siapa dan akan ditanyakan apakan ada yang menitipkan dan ini masih kita dalami," kata Argo.
Penemuan dua benda tak bertuan di pos keamanan ini mengejutkan warga yang tengah berada di Mapolda Metro Jaya. Tas dan koper itu berada di dalam pos keamanan luar yang berada persis di pintu masuk pejalan kaki di dekat halte bus Polda Metro Jaya.
Petugas Detasemen Gegana langsung bergerak cepat mengamankan area tersebut. Mereka kemudian mengevakuasi benda mencurigakan itu.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.