Liputan6.com, Jakarta - PDIP memastikan akan mengumumkan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Provinsi Jawa Timur dan Sulawesi Selatan akhir pekan ini. Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, acara tersebut akan dipimpin langsung oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
"Acara pengumuman pasangan calon akan dipimpin langsung oleh Ketua Umum DPP PDIP, Ibu Megawati Soekarnoputri. Beliau akan langsung mengumumkan nama-nama pasangan calon untuk pilkada di kedua provinsi tersebut," kata Hasto dalam keterangannya, Jumat (13/10/2017).
Hasto menjelaskan acara akan digelar pada Minggu, 15 Oktober 2017 pukul 09.30 WIB di Kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro 58, Menteng, Jakarta Pusat.
Advertisement
Hasto mengatakan, alasan pasangan calon untuk Pilkada Jawa Timur dan Sulawesi Selatan diumumkan pada kesempatan pertama, untuk mencerminkan keindonesiaan.
Kedua, kata dia, menggambarkan posisi politik PDIP yang menempatkan semua daerah sama, setara, dan memiliki arti penting sebagai pembentuk wajah NKRI, yang membentang dari Sabang hingga Merauke.
"Bagi PDIP, kepemimpinan kepala daerah dan wakil kepala daerah ditempatkan sebagai satu kesatuan kepemimpinan yang solid, teruji, dan berpengalaman, suatu kepemimpinan yang menyatukan," tegas dia.
PDIP, kata Hasto, juga menekankan pentingnya kepemimpinan yang menempatkan rakyat sebagai sumber inspirasi, dan kepemimpinan yang tidak hanya menyelesaikan masalah rakyat.
"Namun juga meletakkan masa depan yang lebih baik, hingga terciptalah suatu susunan masyarakat yang bahagia lahir dan batin, dan memiliki daya juang demi Indonesia yang lebih berdaulat, berdikari, dan berkebudayaan," lanjut dia.
Menurut Hasto, pemimpin yang hanya berorientasi pada kekuasaan dan ambisi pribadi sangat sulit mendapat tempat di PDIP.
Sekolah Calon Kepala Daerah
Hasto menuturkan, mereka yang telah diputuskan dicalonkan berasal dari internal partai, unsur tokoh masyarakat, pegawai negeri sipil, maupun swasta, akan mengikuti Sekolah Para Calon Kepala Daerah.
"Diharapkan dengan ikut Sekolah Para Calon Kepala Daerah, agar memahami strategi pemenangan pemilu dengan semangat gotong-royong," kata dia.
Calon kepala daerah, lanjut Hasto, juga harus memahami tatanan pemerintahan yang baik, yang mempromosikan pemerintahan yang efektif, antikorupsi, e-government.
"(Juga) memperkuat watak pemerintahan yang membangun peradaban dengan rakyat, sebagai titik sentral orientasi kebijakan," Hasto menandaskan.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Advertisement