Sukses

Pria Terjun dari Apartemen, Diduga Karena Tak Lulus CPNS

Orangtua tak memungkiri bila korban yang sempat jadi guru honorer SD ini, sempat menuturkan niat untuk bunuh diri.

Liputan6.com, Tangerang - Seorang pria bernama Dimas Kirana Mulya (31), tewas setelah diduga terjun dari atas bangunan Gedung Apartemen Parkland Avanue, Jalan Raya Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Jumat (13/10/2017).

Kejadian bermula ketika seorang pengendara melihat ada seorang pria yang jatuh dari lantai atas apartemen yang belum jadi tersebut, sekitar pukul 07.20 WIB. Dia lalu melaporkannya ke petugas keamanan yang baru bertukar jam shif di kawasan proyek apartemen itu.

Saat petugas keamanan mengecek ke lantai yang dimaksud, terlihat sosok pria berkaos merah dan celana pendek warna abu-abu. Temuan tersebut pun langsung dilaporkan ke Polsek Serpong. Saat petugas datang untuk olah TKP awal, terlihat kondisi korban sudah mengenaskan.

"Tangan kanan dan kiri, kaki, leher dan posisi tubuh korban masuk ke dalam lubang pot pohon buatan," kata Kapolsek Serpong Kompol Deddy Kurniawan.

Dia menjelaskan, untuk memastikan penyebab kematian pria itu, polisi bersama petugas keamanan pun sama-sama melihat pantauan CCTV proyek apartemen tersebut. Ternyata, korban memasuki area proyek sekitar pukul 06.45 pagi, dengan memarkirkan sepeda motornya di depan gerbang.

"Kodisi gerbang depan tidak dikunci dan sedang tidak ada satpam yang berjaga, lalu korban masuk ke area pembangunan dan naik ke atas gedung. Baru sekitar pukul 07.20 WIB, ada saksi yang melihat korban jatuh," ujar Deddy.

Saat petugas melakukan penyelidikan ke rumah korban, orangtua tak memungkiri bila korban yang sempat jadi guru honorer sekolah dasar ini, sempat menuturkan niat untuk bunuh diri.

Penyebabnya, diduga korban depresi tak lulus CPNS tiap kali dia mengikuti tes. Jasad korban pun dibawa ke kamar jenazah RSUD Tangerang.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.