Sukses

Kapal Asing Membawa Bouksit Diusir Nelayan

Lima kapal asing bermuatan tambang bouksit yang tengah lego jangkar di perairan Pulau Pangkil, Bintan, Kepulauan Riau, diusir paksa ratusan nelayan. Sebab, diduga telah mencemari dan merusak ekosistem laut.

Liputan6.com, Bintan: Ratusan nelayan Desa Pangkir bersama ormas Pemuda Pancasila mengusir paksa lima kapal asing di perairan Pulau Pangkil, Bintan, Kepulauan Riau, Sabtu (11/12). Kelima kapal itu bermuatan ribuan ton bouksit. Mereka juga menghentikan aktivitas loading dari tongkang pengangkut bouksit dan memaksa tongkang kembali ke pelabuhan.

Aksi ini dilakukan karena sejumlah perusahaan pemilik tambang bouksit tak bersedia memberikan konpensasi kepada warga akibat pencemaran dan kerusakan ekosistem laut. Menurut warga, sejak kapal-kapal bouksit beraktivitas loading di kawasan Bintan, hasil tangkapan ikan mereka jauh berkurang. Bahkan, ikan-ikan yang diternak di keramba banyak yang mati.

Warga juga merasa kesal setelah laporan kepada pemerintah daerah dan instansi terkait tidak ditanggapi. Sementara itu, hingga kini belum ada konfirmasi dari pemilik kapal.(BOG)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.