Sukses

Polisi Siaga Hadapi Unjuk Rasa

Peringatan Hari Antikorupsi Sedunia ditandai penyiagaan pengamanan sejumlah lokasi di Ibu Kota. Puluhan polisi antihuru-hara berjaga, meski para pengunjuk rasa belum datang.

Liputan6.com, Jakarta: Puluhan polisi antihuru-hara bersiaga untuk mengantisipasi aksi unjuk rasa memperingati Hari Antikorupsi Sedunia, Kamis (9/12). Sejauh ini, belum ada tanda-tanda pengunjuk rasa akan datang. Menutur polisi, kantor DPRD DKI Jakarta merupakan salah satu titik lokasi yang akan didatangi pengunjuk rasa.

"Kita sudah siaga menghadapi rencana demo hari ini. Cuma mengenai jumlah personel belum dapat dipastikan, karena masih menunggu instruksi pimpinan," ujar Kompo Sucipto.

Dari pantauan Liputan6.com, empat mobil patroli berjaga di depan kantor yang terletak di Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, itu. Surat pemberitahuan yang diterima Polda Metro Jaya, belasan kelompok masyarakat akan menyampaikan aspirasinya di sejumlah lokasi.

Sekitar pukul 08.00 WIB massa akan berunjuk rasa di Bundaran Hotel Indonesia di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat. Pukul 09.00 WIB di Balai Kota DKI Jakarta di Jalan Merdeka Selatan, Jakpus . Selanjutnya di Gedung DPRD DKI Jakarta di Jalan Kebon Sirih, Jakpus, dan di depan Istana Negara Jalan Merdeka Utara, Jakpus.

Pukul 10.00 WIB, di kantor KPK Jalan HR Rasuna Said, Jaksel, sebanyak sembilan aksi unjuk rasa akan digelar pada jam yang sama, dan di Kantor Kejaksaan Agung Jalan Sultan Hasanudin, Jaksel, sebanyak tiga unjuk rasa.

Pukul 10.00 WIB, unjuk rasa juga digelar di kantor DPRD Kabupaten Bekasi, Kantor Kejaksaan Negeri Kabupaten Bekasi, kantor Bupati Kabupaten Bekasi, dan di kantor Kementrian Diknas Jalan Jend Sudirman, Jakpus. Sedangkan Pukul 11.00 WIB, massa berunjuk rasa di kantor KPK Jalan HR Rasuna Said, Jaksel.

Sedikitnya ada dua aksi unjuk rasa, di depan Istana Negara, Jalan Merdeka Utara, Jakpus. Sementara pukul 13.00 WIB unjuk rasa di depan Istana Negara Jalan Merdeka Utara, Jakpus, akan berlangsung.(IDS/SHA)



* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini