Pasutri Ditemukan Tewas Terbungkus Kain Seprai di Sungai Klawing Purbalingga

Pasangan suami istri tersebut dikenal baik dan tidak punya musuh oleh tetangga sekitar.

Patroli Indosiar, Purbalingga - Dua jenazah pasangan suami istri diduga korban pembunuhan keji yang jasadnya dibuang di Sungai Purbalingga, Jawa Tengah, dibawa pihak keluarga ke Pekalongan. Keluarga korban meminta polisi dapat segera menangkap pelaku.

Seperti ditayangkan Patroli Siang Indosiar, Selasa (12/9/2017), dua jenazah pasangan suami istri, yakni Zakaria Husni dan Zakia Masrur, akhirnya diserahkan kepada pihak keluarga setelah menjalani proses autopsi selama lebih dari lima jam di Rumah Sakit Umum Margono Sukarjo, Purwokerto.

Keluarga korban mengaku tidak percaya dengan apa yang dialami korban. Semasa hidup pasangan suami istri tersebut merupakan sosok yang taat beribadah, suka menyantuni warga, dan tidak pernah bermusuhan dengan orang lain. Keluarga mendesak polisi agar secepatnya menemukan pelaku pembunuhan keji tersebut.

Dari hasil autopsi, kedua korban tewas dengan cara dibunuh diduga kehabisan napas karena dibekap pelaku dan dilukai dengan senjata tajam. Tim Buru Sergap Kepolisian Resort Purbalingga Jawa Tengah masih melakukan pengejaran terhadap pelaku yang diduga telah mengenal korban.

Sebelumnya, warga Desa Palumbungan, Bobotsari, Purbalingga, Jawa Tengah, dikejutkan dengan temuan dua jenazah suami istri yang mengambang di Sungai Klawing. Kondisi keduanya terikat kabel di tangan dan kaki, serta dibungkus kain seprai.

Aparat kepolisian melakukan olah tempat kejadian perkara di kediaman korban di Jakarta Pusat, beberapa jam setelah jenazah pasangan Zakaria Huni dan Zakiya Masrur ditemukan. Mereka juga mendapati barang berharga berupa brankas, perhiasan, sertifikat tanah, dan mobil ikut hilang. Keluarga menduga pelaku pembunuhan keji tersebut adalah orang dekat.