KPK Periksa Mantan Wakil Banggar DPR Terkait Korupsi E-KTP

Liputan6.com, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadwalkan pemeriksaan kepada mantan Wakil Ketua Badan Anggaran DPR, Mirwan Amir. Mantan Wakil Bendahara Umum Partai Demokrat itu diperiksa sebagai saksi kasus dugaan korupsi proyek e-KTP untuk melengkapi berkas penyidikan tersangka Ketua DPR Setya Novanto.

"Mirwan Amir diperiksa sebagai saksi untuk tersangka SN (Setya Novanto)," tutur juru bicara KPK Febri Diansyah saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat (8/9/2017).

Mirwan sendiri disebut sebagai salah satu legislator yang turut menikmati aliran dana korupsi e-KTP. Kasus megakorupsi itu merugikan keuangan negara hingga mencapai Rp 2,3 triliun.

Dalam surat dakwaan dan tuntutan terhadap dua mantan pejabat Kemdagri Irman dan Sugiharto, disebutkan bahwa Mirwan menerima aliran uang sebesar US$ 1,2 juta dari proyek e-KTP.

Mantan Bendahara Umum Partai Demokrat Nazaruddin menyebut, Mirwan memiliki tugas memastikan Banggar menyetujui anggaran proyek e-KTP. Hal itu disampaikan saat bersaksi di Pengadilan Tipikor pada 3 April 2017 lalu.