Sukses

Cerita Kakek 66 Tahun Ikut Nikah Massal PKB

Pasangan Kosim (66) dan Markiyati (62) masih menunjukkan senyum semringah saat ikut nikah massal dari PKB.

Liputan6.com, Jakarta - Usia memang tak lagi muda, tapi pasangan Kosim (66) dan Markiyati (62) masih menunjukkan senyum semringah saat ikut serta resepsi pernikahan di Gedung Lagen Palikrama, Jakarta Pusat.

Pasangan ini memang ikut serta dalam pernikahan massal yang diselenggarakan oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Keduanya memakai pakaian serba putih dan untuk Markiyati diberi polesan muka serta mengenakan mahkota di kepalanya.

Meskipun tanpa keluarga yang mendampingi, Kosim mengaku mendapatkan dukungan dari anak-anaknya yang sudah berumah tangga dan tinggal di kampung halaman, Purworejo, Jawa Tengah.

Alasannya ikut dalam pernikahan massal itu, karena sebelumnya administrasi yang mereka miliki terbawa arus banjir pada 2002.

"Keluarga dukung, seneng soalnya mereka tinggal di Jawa," ucap Kosim di Jakarta, Jumat (25/8/2017).

Untuk mendapatkan surat nikah kembali, Kosim mengaku rela naik angkutan umum bersama istrinya sampai di lokasi ijab qabul di KUA Menteng. Sebelumnya pasangan ini sudah mengucap janji suci sekitar tahun 1980.

"Lupa tahun 80-an kayaknya, waktu masih ada layar tancep itu," ujar pasangan pengumpul kardus ini.

Pasangan yang tinggal di Kedoya, Jakarta Barat ini mengaku dihubungi ketua RT setempat untuk ikut serta nikah massal. Sehingga tidak ada persiapan apapun untuk acara tersebut.

"Selesai ini juga mau langsung pulang ini. Kalau tadi ke sini (lokasi resepsi) bareng rombongan," ujar dia.

143 Pasangan Pengantin

PKB menggelar nikah massal di Kantor Urusan Agama (KUA) Menteng, Jakarta Pusat. Sebanyak 143 pasangan pengantin mengikuti momen spesial tersebut.

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengatakan, pasangan yang mengikuti pernikahan masal paling tuas 66 tahun dan paling muda 20 tahun. Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk untuk membantu masyarakat kurang mampu melaksanakan sunnah Nabi.

"Alhamdullilah PKB Mantu ini jadi momentum membantu saudara kita yang tidak mampu," kata Cak Imin di Gedung Pegadaian, Jakarta Pusat, Jumat (25/8/2017).

Dia menjelaskan dalam kegiatan ini, PKB ikut serta dalam pembiayaan pernikahan mulai dari administrasi, mahar, dan pesta pernikahan. Untuk kegiatan ini dapat dilaksanakan setiap tahun mengikuti antusiasme masyarakat.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini