Sukses

Djarot: Pasar Tradisional Jakarta Harus Berstandar Nasional

Standar nasional yang dimaksud adalah memiliki fasilitas lengkap seperti toilet, parkir, musala, puskesmas, hingga tempat menyusui.

Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat minta pasar tradisional direvitalisasi agar jauh dari kesan kumuh dan mendorong warga ke pasar. Djarot ingin pasar tradisional di Jakarta berstandar nasional.

"Pasar tradisional ini kita kejar terus sesuai dengan standar nasional," kata Djarot di kawasan Koja, Kamis (24/8/2017).

Standar nasional yang dimaksud adalah pasar memiliki fasilitas lengkap, seperti toilet layak, parkir, musala, puskesmas, hingga tempat menyusui.

"Fasilitas harus lengkap. Makanya saya lihat ada-ibu menyusui, toiletnya bersih, ada musala, ada minipuskesmas untuk perawatan kalau ada yang sakit ya, pemadam kebakaran," kata Djarot.

Mantan Wali Kota Blitar itu juga meminta agar pasar terintegrasi dengan tempat hiburan seperti ruang publik terpadu ramah anak (RPTRA) dan pusat grosir milik DKI atau Jak Grosir. Dengan begitu, harga akan stabil dan pasar tetap ramai.

Djarot meyakini, pasar tradisional masih tetap bisa ramai sebab ada interaksi antara penjual dan pembeli. Hal itu yang tidak dimiliki lapak online yang kini menjamur.

Saksikan video menarik di bawah ini:

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.