Polisi Ungkap Pemalsuan Air Kemasan di Pondok Cabe

Komplotan ini mampu memproduksi 300 galon air kemasan palsu dalam satu hari.

Liputan6.com, Jakarta -

Kepolisian sektor Cilandak, Jakarta Selatan mengungkap produksi dan peredaran air kemasan galon palsu, dengan omzet ratusan juta rupiah.

Seperti ditayangkan Fokus Malam Indosiar, Kamis (24/8/2017), rangkaian alat yang digunakan empat pelaku pemalsuan air kemasan Aqua tergolong sederhana. Menggunakan mesin pompa, air disedot dari dalam tanah.

Untuk mematikan kuman yang ada di dalam air tanah, pelaku memasang tiga tabung sinar ultra violet.

Agar air lebih jernih, pelaku memasang empat filter air yang kemudian langsung dialiri ke dalam galon untiuk dijual ke konsumen.

Kasus pemalsuan terungkap setelah sejumlah konsumen di Cilandak, Jakarta Selatan mengeluh terkait dengan kualitas air yang mereka beli.

Setelah ditelusuri, polisi menemukan adannya sebuah rumah di kawasan Pondok Cabe, Jakarta Selatan, yang memproduksi air kemasan palsu. Polisi memastikan komplotan ini diotaki S, selaku penyandang dana.

Dalam satu hari, komplotan ini mampu memproduksi 300 galon air kemasan palsu.

Setiap satu galon, pelaku menjual dengan harga Rp 13 ribu. Para pelaku mengaku aksi pemalsuan ini telah mereka lakukan sejak satu tahun lalu.