Sukses

Monas dan Balai Kota Jakarta Akhirnya Punya Sertifikat Tanah

Tak hanya Monas dan Balai Kota, Sofyan juga menyerahkan sertifikat tanah Taman BMW dan lahan pacuan kuda Pulomas di Pulogadung, Jaktim.

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Sofyan Djalil mengungkapkan pihaknya baru saja menerbitkan sertifikat tanah Monas dan Balai Kota Jakarta. Penyerahan sertifikat ini langsung diterima Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat.

"Hari ini kami menyerahkan sertifikat Balai Kota dan sertifikat Monas kepada Gubernur DKI Jakarta," kata Sofyan Djalil di sela acara penyerahan 7.500 sertifikat tanah masyarakat se-Jabodetabek oleh Presiden Joko Widodo di lapangan Park and Ride, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Minggu (20/8/2017).

Tak hanya Monas dan Balai Kota, Sofyan juga menyerahkan sertifikat tanah Taman BMW dan lahan pacuan kuda Pulomas di Pulogadung, Jakarta Timur. Namun ia tak merinci luas tanah milik Pemprov DKI tersebut.

"‎Ternyata tanahnya yang belum disertifikat tak hanya masyarakat, Balai Kota dan Monas milik pemerintah DKI selama ini belum punya sertifikat. Alhamdulillah hari ini sudah selesai. Kami akan terus menyelesaikan sertifikat tanah Pemprov DKI lainnya," ucap Sofyan.

Sementara itu, untuk tanah warga yang dibagikan surat tanah se-Jabodetabek hari ini sebanyak 7.500 sertifikat‎. Sertifikat ini dibagikan langsung Presiden Jokowi secara simbolik.

"Mudah-mudahan tahun depan tidak ada lagi tanah di Jakarta yang tak jelas pemiliknya. Tahun depan seluruh tanah di DKI sudah disertifikatkan,‎ ini perintah Bapak Presiden. Hal ini supaya konflik pertanahan bisa dihindarkan," tambah dia.

Sofyan menambahkan, dengan adanya sertifikat tanah, masyarakat bisa menyekolahkan atau menjadikannya sebagai agunan ke Bank meminjam modal untuk berusaha.

"Dengan sertifikat ini, tanah warga bisa dijadikan jaminan pinjam modal di bank untuk usaha," terang Sofyan.


Saksikan video menarik berikut ini:

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.