Sukses

Polisi: Novel Baswedan Kecewa Usai Diperiksa Hal yang Biasa

Argo memastikan penyidik Polri telah bekerja sesuai dengan standar dan prosedur yang berlaku.

Liputan6.com, Jakarta - Polisi telah memeriksa penyidik senior KPK Novel Baswedan terkait kasus penyerangan dirinya. Namun Novel justru mengungkapkan kekecewaannya sesaat setelah pemeriksaan dirinya di Singapura berlangsung. 

Novel kecewa terhadap kinerja polisi lantaran mempublikasi identitas saksi kunci kasus penyerangan dirinya. Kekecewaan Novel juga diperparah dengan sikap polisi yang dianggap terburu-buru menyimpulkan orang-orang yang dicurigai. 

Menanggapi hal tersebut, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono menyatakan bahwa penyidik Polri telah bekerja sesuai dengan standar dan prosedur yang berlaku. Sikap kecewa yang ditunjukkan Novel Baswedan dianggap sebagai hal lumrah. 

"Ya namanya seseorang ngerasa kecewa itu hal biasa. Kan seseorang mempunyai perasaan masing-masing. Yang terpenting kami melakukan semuanya sesuai dengan apa yang kita lakukan dalam pemeriksaan," ujar Argo, Jakarta, Selasa (15/8/2017). 

Argo justru mempertanyakan saksi kunci yang dimaksud Novel Baswedan yang mana. Apalagi saksi yang telah diperiksa terkait kasus penyerangan menggunakan air keras itu lebih dari 50 orang. 

Argo menyarankan, saksi sebaiknya melapor atau meminta perlindungan Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) jika merasa diintimidasi oleh pihak-pihak tertentu.

"Saksi seperti apa, yang mana. Kalau dia merasa diintimidasi, ada LPSK. Kita salurkan semuanya," Argo menandaskan.

Saksikan Video Menarik Berikut Ini:

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.