Sukses

3 Pekan Sekolah, Siswa SMAN 10 Bekasi Tak Pernah Didatangi Guru

Sebelumnya 72 siswa dapat rekomendasi dari Walikota Bekasi melalui rombongan belajar tambahan di luar kuota penerimaan peserta didik baru.

Liputan6.com, Bekasi - Sebanyak 72 pelajar yang dijanjikan masuk SMAN 10 Bekasi, Jawa Barat hingga kini masih terlantar di SMK Yaperti dan belum mendapatkan pelajaran.

Seperti ditayangkan Fokus Indosiar, Rabu (9/8/2017), mereka sebelumnya mendapat rekomendasi dari Walikota Bekasi diterima di SMAN 10 melalui rombongan belajar tambahan di luar kuota penerimaan peserta didik baru.

Namun, setelah tiga minggu terakhir, ke-72 siswa belum juga ada aktivitas belajar.

Sejumlah murid mengaku jenuh karena ingin merasakan proses belajar mengajar layaknya pelajar baru lainnya. Kondisi ini membat para orangtua siswa sangat prihatin.

"Ingin ada guru yang datang. Jangan dibebaskan seperti ini. Setidaknya OSIS mengajar kita sedikit di sini," ungkap Vika, salah seorang siswi.

Saat dikonformasi, pihak SMAN 10 Bekasi mengaku memang menitipkan 72 murid itu ke SMK Yaperti sambil menunggu perizinan yang pernah diajukan. Namun, terhitung 24 Juli 2017, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat ternyata tidak mengeluarkan izin menambah kuota murid baru.