Sukses

Jokowi: Budi Luhur dan Kesopanan itu Kekuatan Kita

Jokowi mengingatkan bahaya masuknya budaya luar ke Indonesia.

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengingatkan bahaya masuknya budaya luar ke Indonesia. Karena itu, anak-anak Indonesia harus dibekali dengan pendidikan karakter yang cukup.

Jokowi mengatakan, pergeseran kemajuan zaman sangat cepat saat ini. Dalam waktu dekat peta politik dan ekonomi dunia akan berubah drastis. Dan hal ini akan dialami oleh anak-anak yang sekarang memasuki masa remaja.

"Perubahan inilah yang harus kita sadari semuanya, harus waspadai. Jangan sampai anak-anak kita terintervensi oleh karakter-karakter yang tidak baik," ujar Jokowi di Pondok Pesantren Minhaajurrosyidin, Lubang Buaya, Jakarta Timur, Selasa (8/8/2017).

Diperkirakan, 5-10 tahun yang akan datang anak-anak muda bertindak dan berkegiatan hanya dengan menggunakan satu gawai, yakni smartphone. Hanya dengan smartphone, mereka bisa mengakses segala hal yang mereka inginkan.

Misalnya, membaca berita, menonton tayangan televisi, atau mengakses berbagai konten video. Segala perubahan ini bisa ditangkal dengan mental spriritual yang baik anak-anak bangsa.

"Budi pekerti, budi luhur kita, kesopanan kita, kesantunan kita. Inilah kekuatan negara kita Indonesia. Nilai keislaman, nilai ke-Indonesiaan kita dikagumi negara lain," ucap Jokowi.

Saksikan video manarik di bawah ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.