Sukses

Pemprov DKI Kekurangan Anggaran Rp 537 Miliar

Saefullah lantas meminta tiap SKPD kembali menyisir program-program yang akan dimasukan ke dalam APBD-P 2017.

Liputan6.com, Jakarta - Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah mengatakan, Pemprov DKI Jakarta kekurangan anggaran sekitar Rp 537 miliar pada rancangan anggaran pendapatan dan belanja daerah perubahan (APBD-P) 2017 yang saat ini tengah disusun.

Saefullah lantas meminta tiap satuan kerja perangkat daerah (SKPD) kembali menyisir program-program yang akan dimasukan ke dalam APBD-P 2017. Bila program tersebut sulit terealisasi, maka lebih baik dipotong.

"Nanti kami tanya dari SKPD bisa dikerjakan apa enggak," ujar Saefullah di Balai Kota DKI, Selasa (25/7/2017).

Menurut Saefullah, apabila program yang telah direncanakan diperkirakan tidak dapat direalisasikan, maka Pemprov DKI akan mengalokasikan anggaran tersebut untuk program lain.

"Kalau enggak bisa dikerjakan, ya sudah bisa dialokasikan untuk yang lain. Itu saja prinsipnya ya,"ucap dia.

Mantan Wali Kota Jakarta Pusat itu menyebut, tim anggaran pemerintah daerah (TAPD) harus menyesuaikan rencana program dan anggaran yang tersedia. Selain itu, yang mengetahui program mana yang kemungkinan sulit terealisasi bukanlah TAPD melainkan tiap SKPD.

 

Saksikan video menarik di bawah ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.