Sukses

Rumah DP 0 Rupiah untuk yang Berpenghasilan Rp 7 Juta Lebih?

Sandiaga Uno menyatakan tidak ada perubahan skema dari program Anies-Sandi terkait program rumah DP 0 rupiah.

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih Sandiaga Uno menyatakan tidak ada perubahan skema dari program Anies-Sandi terkait program rumah DP 0 rupiah.

"Tidak ada perubahan. Yang penting yang harus dimengerti dengan baik itu household income ya. Jadi bukan penghasilan kita. Itu acuannya ada di website kita, jakartamajubersama.com, dan kita nggak mengubah acuan itu," ujar Sandiaga di Kantor DPP PAN, Jalan Senopati Kebayoran Baru Jakarta Selatan, Rabu, (12/7/2017).

Terkait penghasilan antara Rp 7 juta hingga Rp 10 juta per bulan sebagai syaratnya, dia mengatakan hal tersebut masih dalam pengkajian.

"Sesuai dengan apa yang tertulis di 23 rencana kerja sekarang lagi difinalisasikan jumlahnya berapa dan nanti kriterianya setelah Oktober akan kita umumkan," kata dia.

"Yang partisipasi harus yang punya pendapatan atau penghasilan tertentu sehingga bisa bayar cicilannya," lanjut Sandiaga.

Dia menegaskan, pengkajian program tersebut juga termasuk soal penghitungan kriteria penghasilan yang bisa ikut serta program rumah DP 0 rupiah.

"Ini lagi dihitung ya, ancar-ancarnya antara Rp 7 sampai Rp 10 juta. Di antara Rp 7 juta ya kira-kira, dilihat dari skemanya. Menurut saya sih memungkinkan, tergantung dari skemanya nanti," jelas dia.

"Ancar-ancar, kira-kira, jadi bisa di bawah sedikit atau di atas sedikit. Per KK. Harus dilihat bukan hanya penghasilannya, tetapi juga net savings-nya. Kalau pendapatannya Rp 7 juta tapi pengeluarannya Rp 6,9 juta nggak akan bisa partisipasi," ujar Sandiaga.

Saksikan video di bawah ini:




* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.