Sukses

Pemuda di Bekasi Diduga Jadi Korban Pengeroyokan Geng Motor

Rizki yang tak berdaya dan kalah jumlah lalu menyerahkan ponselnya pada pelaku.

Liputan6.com, Bekasi - Seorang pemuda menjadi korban pengeroyokan yang diduga dilakukan sekelompok geng motor di flyover, Jalan Cut Mutia Raya, Margahayu, Bekasi Timur, Kota Bekasi, Minggu pagi, 9 Juli 2017.

Korban bernama Rizki Yulloh Iszama (22), warga Jalan Merunda Makmur itu, menderita sejumlah luka di tubuhnya. Ia masih dalam perawatan insentif di RS Bakti Kartini.

Kasus tersebut berawal saat Rizki bersama seorang teman tengah menyantap makanan di lokasi kejadian. Namun, tiba-tiba mereka disatroni tiga orang tak dikenal yang menggunakan sepeda motor matic dan langsung menyerang.

"Awalnya pelaku turun, pura-pura minta beliin makanan. Setelah dikasih, salah satu pelaku lalu minta handpone. Sambil nunjukin golok," ucap Asep, keluarga korban saat ditemui di rumahnya, Bekasi, Senin (10/7/2017).

Rizki yang tidak terima mencoba melawan hingga akhirnya terjadi perkelahian. Satu pelaku yang berbekal golok langsung menghujani sabetan Rizki.

"Saat perkelahian itu, temennya si Rizki kemudian lari. Ia mencoba mencari bantuan," ujar Asep.

Rizki yang tak berdaya dan kalah jumlah lalu menyerahkan ponselnya pada pelaku. Usai kejadian, pelaku langsung meninggalkan lokasi. Sementara korban berhasil ditolong warga, setelah tersungkur di jalanan.

"Enggak lama datang warga. Tapi para pelakunya udah keburu kabur," kata dia.

Akibat sabetan senjata tajam, Rizki terluka di bagian punggung dan mendapat tujuh jahitan. Ia juga mengalami luka di jari-jarinya.

"Sampai sekarang belum sadar. Masih dibantu alat pernapasan. Kata temannya dia, pelaku ada tiga orang, usianya masih remaja juga," ucap dia.

Hingga kini, kepolisian masih melakukan pengejaran terhadap para pelaku yang diduga anggota geng motor dan akan meminta keterangan para saksi yang mengetahui kejadian tersebut.

"Ya, masih dalam penyelidikan," kata Kasubag Humas Polres Metro Bekasi Kompol Erna Ruswing Andari, Senin.

 

Saksikan video menarik berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.