Sukses

Anjungan Daerah di TMII Obati Rindu Pengunjung yang Tak Mudik

Anjungan Sumatera Selatan juga menyuguhkan makanan khas daerah, yaitu Pempek Khas Palembang. Suasana pun terasa seperti di kampung halaman.

Liputan6.com, Jakarta - Taman Mini Indonesia Indah (TMII) menjadi salah satu destinasi wisata pilihan masyarakat pada hari liburan. Para pengunjung dapat menikmati wahana yang tersedia. Salah satunya, anjungan daerah yang paling mendapat hati masyarakat.

Salah satu pengunjung, Linda (45), warga Jakarta asal Sumatera Barat mengatakan, sengaja berliburan ke TMII untuk mengunjungi anjungan Sumatera Barat. Sebab pengunjung juga dapat mencicipi makanan khas daerah seperti, Sate Khas Padang, Nasi Padang, Es Durian, dan lainnya.

"Sengaja aja saya sama keluarga ke sini buat mengobatilah karena tahun ini kami enggak bisa mudik (pulang kampung) ke Sumatera Barat," kata Linda di TMII Jakarta Timur, Selasa (27/6/2017).

Dia menuturkan, di anjungan Sumatera Barat ini, pengunjung dapat menikmati makanan khas daerah asal juga bertemu dengan masyarakat Jakarta seperantauan yang juga bernasib sama.

"Setidaknya di sini bisa makan nasi padang. Juga bisa ngobrol sama warga-warga Jakarta asal Minang yang enggak bisa pulang kampung juga. Juga ada lagu-lagu Minang. Berasa lagi di kampung lah saya kalau di sini," tutur dia.

Shinta (37), warga Jakarta asal Sumatera Selatan yang juga berlibur ke Anjungan TMII juga mengatakan hal yang sama. Dia dan keluarga memilih TMII sebagai tempat liburan di hari Lebaran lantaran kerinduannya kepada kampung halaman.

"Tahun ini saya tidak bisa mudik, jadi mudiknya di sini (anjungan Sumatera Selatan) dulu saja. Banyak warga Palembang juga di sini, ngobrol pakai bahasa Palembang seperti suasana di kampung," pungkas dia.

Anjungan Sumatera Selatan juga menyuguhkan makanan khas daerah, yaitu Pempek Khas Palembang. "Di sini ada pempek juga makanan kampung. Makannya sambil dengerin lagu-lagu Palembang. Persis suasana di kampung halaman saya," ucap Shinta.

 

 

 

 

 

 

Saksikan Video Menarik di Bawah Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.