Sukses

Puncak Arus Mudik, Kendaraan di Cipali Mencapai 78.392 Unit

Jumlah kendaraan yang masuk GT Palimanan arah Jakarta 16.556 unit, sedangkan yang keluar Tol Cipali dari Palimanan arah Cirebon.

Liputan6.com, Cirebon - Volume lalu lintas pada puncak arus mudik di Tol Cipali terus mengalami peningkatan hingga lebih dari tiga kali lipat.

Data yang dihimpun melalui pengelola Tol Cipali menyebutkan, jumlah kendaraan yang melintas  di Tol Cipali khususnya Gerbang Tol (GT) Palimanan sejak Jumat 23 Juni 2017 hingga Sabtu ini sebanyak 78.392 unit.

"Kendaraan tersebut baik yang keluar masuk arah Cirebon dan Jakarta," kata Wakil Presiden Direktur PT Lintas Marga Sedaya (LMS) Firdaus Azis, Sabtu (24/6/2017).

Dia menyebutkan, jumlah kendaraan yang masuk GT Palimanan arah Jakarta 16.556 unit, sedangkan yang  keluar Tol Cipali dari GT Palimanan arah Cirebon 61.835 unit.

Jumlah tersebut, kata dia, lebih rendah 4 persen dari sehari sebelumnya yang masih 64.875 unit.

"Secara jumlah sedikit berkurang, namun volume lalu lintas di H-1 masih tetap padat. Jumlah kendaraan yang melintas keluar dan masuk Tol Cipali melalui GT Palimanan hingga pagi ini masih mencapai lebih dari 3x lipat lalu lintas normal. Adapun pada kondisi normal kendaraan yang keluar masuk Tol Cipali melalui GT Palimanan tercatat 26.000-30.000 unit," ujar dia.

Pada H-1 arus mudik Lebaran ini, Cipali tetap mengoperasikan 25 gardu di GT Palimanan Utama untuk memperlancar arus kendaraan.

Dia juga mengimbau kepada pengemudi untuk tidak memaksakan diri masuk ke dalam rest area jika sudah penuh. Pengemudi dapat beristirahat di luar area Tol Cipali dengan keluar melalui gerbang tol terdekat.

"Setelah itu, pengemudi bisa masuk kembali ke Tol Cipali dan tarif tolnya jika ditotal akan tetap sama saat dihitung jumlah yang mesti dibayarkan," ujar dia.

LMS juga menghimbau agar pengguna jalan tol tidak belanja di pedagang asongan yang berada di sepanjang jalan Tol Cipali, hal ini untuk menghindari kemacetan.

 

Saksikan video berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.