Sukses

Menhub: Jakarta - Yogyakarta via Darat Masih Normal

Kemacetan baru akan terjadi setelah pemudik melewati Kota Semarang. Namun, tidak ada kemacetan yang parah dan kendaraan masih bisa bergerak.

Liputan6.com, Jakarta Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menilai, perjalanan dari Jakarta menuju Yogyakarta masih bersifat normal, yaitu ditempuh dengan waktu 12 jam menggunakan kendaraan darat.

"Saya dapat informasi dari teman-teman yang cek langsung, Jakarta sampai Yogyakarta itu (ditempuh) 12 jam. Artinya, cukup baik kalaupun lebih cuma satu jam," kata Menhub Budi di Posko Pantauan Mudik Kementerian Perhubungan Jakarta Pusat, Jumat (23/6/2017).

Budi mengatakan, kemacetan baru akan terjadi setelah pemudik melewati Kota Semarang. Namun, tidak ada kemacetan yang parah, kendaraan masih bisa bergerak.

"Apresiasi apa yang telah dilakukan oleh tim. Praktis, di beberapa jalan tidak ada yang stuck. Kalaupun ada perlambatan itu setelah di Semarang," jelas dia.

Menhub mengapresiasi Kapolri Jenderal Tito Karnavian yang telah mengendalikan arus kemacetan di ruas Tol Cipali (Cikopo-Palimanan), karena Budi pada awalnya mengira, puncak kepadatan di Tol Cipali akan terjadi Kamis 22 Juni 2017 malam.

"Ternyata Cipali yang kita perhitungkan tadi malam, bisa terkendali dengan baik," ujar Budi.

 

Saksikan video menarik di bawah ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.