Sukses

Kondisi 4 Korban Bom Kampung Melayu di RS Premiere Jatinegara

Salah satu korban bom Kampung Melayu dari sipil yakni Agung Nur Cahyo mendapat tindakan operasi lantaran adanya putus urat di kaki.

Liputan6.com, Jakarta - Dua anggota polisi dan dua sipil yang menjadi korban bom Kampung Melayu, masih dirawat intensif di RS Premiere Jatinegara, Jakarta Timur. Dua polisi yakni Bripda Ferri Nurcahya dan Bripda Yogi Aryo terluka cukup parah.

"Untuk Yogi lukanya di muka, tangan kanan, kaki, dan di seluruh badan.‎ Kemudian Feri, luka di paha, pelipis, dan tangan," kata Humas RS Premiere Jati Negara Sukendar di lokasi, Kamis (25/5/2017).

Ia mengatakan, salah satu korban bom Kampung Melayu dari sipil yakni Agung Nur Cahyo mendapat tindakan operasi lantaran adanya putus urat di kaki.

"Kemudian untuk satu lagi korban sipil atas nama Jihan, luka-luka di tangan, di paha, dan dia langsung dapat perawatan," ujar dia.

Pantauan Liputan6.com di lokasi pukul 10.30 WIB, situasi rumah sakit tampak lengang. Awak media yang bersiaga diperkenankan menunggu di luar sembari menunggu info terbaru pihak rumah sakit terkait korban bom Kampung Melayu.

Akibat ledakan bom bunuh diri di Kampung Melayu pada Rabu malam 24 Mei 2017, tiga anggota Polri yang tengah bertugas mengamankan kegiatan masyarakat di sekitar lokasi, gugur.

Ketiga anggota Polri yang menjadi korban bom Kampung Melayu, yakni Briptu Anumerta Ridho Setiawan, Briptu Anumerta Taufan Tsunami, dan Briptu Anumerta Imam Gilang Adinata.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini