6 Kali ke Papua, Jokowi Dinilai Serius Bangun Tanah Cendrawasih

Liputan6.com, Jayapura - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Papua (DPRP) Yunus Wonda menilai Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah menunjukkan keseriusan untuk mempercepat pembangunan di Papua.

"Sebagai pimpinan DPRP saya menyampaikan apresiasi yang besar kepada Presiden, yang telah memberikan perhatian besar bagi Papua," kata Yunus, di Jayapura, seperti dilansir Antara, Minggu (14/5/2017).

Dalam masa kepemimpinannya, Yunus menyebutkan, Jokowi sudah enam kali berkunjung ke Papua, termasuk kunjungan terbaru pada 9-10 Mei 2017.

Yunus mengatakan setiap Presiden berkunjung ke Papua selalu membawa kebijakan baru untuk mempercepat proses pembangunan. Kebijakan ini harus segera ditindaklanjuti menteri terkait dan pemda.

"Tinggal bagaimana diikuti oleh kabinetnya. Kalau kita lihat, Bapak Presiden kerjanya cepat sekali, ini harus diikuti oleh kabinetnya, di mana ketika Presiden mengeluarkan pernyataan-pernyataan politik dan pembangunan infrastruktur, kabinetnya harus bisa mengikuti," kata dia.

Menurut Yunus, memerlukan waktu panjang untuk melihat pemerataan pembangunan di Papua. Yang terpenting, lanjut dia, saat ini sudah terlihat proses pembangunan yang harus disambut baik masyarakat Papua.

"Selama menjadi Presiden, beliau lebih banyak mengunjungi Papua. Ini sebuah tanda bahwa mari kita semua menyambut perubahan-perubahan yang ada. Sekarang mulai ada perubahan, kita tidak bisa menilai seorang pemimpin saat ini tidak bisa membuat sesuatu, karena semuanya membutuhkan proses," dia mengimbau.

Pada kunjungan terakhirnya ke Papua, Yunus menambahkan, Jokowi meresmikan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Skouw, empat proyek kelistrikan, membagikan Kartu Indonesia Sehat (KIS), memberikan sertifikat tanah, serta meninjau Pasar Mama Jayapura, dan Jalan Wamena-Habema di Kabupaten Jayawijaya.