Sukses

Menteri Yasonna: Nasib Kakanwil Riau Tunggu Rekomendasi

Ratusan tahanan kabur dari Rutan Klas IIB Pekanbaru di Jalan Sialang Bungkuk, Kelurahan Sail, Kecamatan Tenayanraya, Pekanbaru.

Liputan6.com, Pekanbaru - Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly belum bisa memastikan nasib Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Riau, Ferdinan Siagian, usai kaburnya 488 tahanan Rutan Sialang Bungkuk‎, Pekanbaru.

Yasonna mengaku, dirinya tengah menunggu rekomendasi dari Direktur Jenderal Pemasyarakatan I Wayan K Dusak yang pada Sabtu 6 Mei 2017 kemarin meninjau Rutan di Kecamatan Tenayanraya, Kota Pekanbaru.

"Nanti Dirjen (Pemasyrakatan) akan memberi rekomendasi," kata Yasonna di depan pintu masuk Rutan kepada wartawan, Minggu (7/5/2017) siang.

Apakah rekomendasi itu merupakan pencopotan jabatan, Yasonna menyatakan akan memeriksa terlebih dahulu Ferdinan.

"Nanti akan diperiksa," kata Yasonna sambil berlalu menuju mobil yang sudah menunggunya untuk berangkat ke Jakarta kembali.

Sementara pasca dicopotnya jabatan Kepala Rutan, Yasonna menyebut pihaknya bakal melakukan pemeriksaan internal. Sedangkan pejabat baru, disebut Yasonna, akan melakukan perbaikan dan penataan.

Terkait kerusuhan dan kaburnya 488 tahanan, Yasonna menyebut hal itu sebagai pelajaran berharga. Dia tak ingin lagi kejadian serupa terjadi di Lapas ataupun Rutan yang ada di Indonesia.

Hingga Minggu ini sudah ada 240 tahanan yang sudah kembali. Pencarian terus dilakukan oleh Polda Riau beserta jajaran di kabupaten dan kota. Hal ini juga melibatkan Polda tetangga seperti Jambi, Sumatera Barat, Sumatera Utara dan Kepulauan Riau.

"Kita juga sudah memerintahkan Direktorat Polisi Air melakukan patroli," kata Kapolda Riau Irjen Pol Zulkarnain Adinegara di Rutan Sialang Bungkuk usai menemai Yasonna menemui ratusan tahanan.‎

Ratusan tahanan kabur dari Rumah Tahanan (Rutan) Klas IIB Pekanbaru di Jalan Sialang Bungkuk, Kelurahan Sail, Kecamatan Tenayanraya, Pekanbaru, Riau setelah berhasil menjebol pintu penjara. Ratusan tahanan itu berebut kabur setelah kerusuhan melanda Rutan Pekanbaru usai Salat Jumat, 5 Mei 2017.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini