Puji Keberagaman Indonesia, Wapres AS Tak Sabar Kunjungi Istiqlal

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Presiden Amerika Serikat (AS) Mike Pence bertemu Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta. Beberapa isu menjadi fokus perbicangan kedyanya, termasuk masalah perdamaian dunia.

Pence mengatakan Indonesia merupakan negara Islam terbesar di dunia. Tradisi umat muslim di Indonesia sangat berbeda dengan lainnya. Dia melihat, keberagaman dan kedamaian yang berhasil dibangun di Tanah Air sangat menginspirasi.

"Sebagai negara berpenduduk muslim terbesar di dunia, tradisi Islam modern Indonesia menginspirasi dunia. Di negara Anda dan saya, ada beragam agama yang memberikan kita harapan untuk masa depan yang lebih cerah," kata Pence di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (20/4/2017).

"Dan kami sangat berterima kasih kepada Indonesia yang memberikan inspirasi tersebut kepada dunia," dia melanjutkan.

Amerika dan Indonesia kini sedang berjuang melawan berbagai aksi terorisme yang belum berakhir. Pence ingat betul teror bom Sarinah yang melanda Jakarta, Amerika menyampaikan rasa duka cita atas insiden itu.

Pence pun yakin Amerika dan Indonesia akan berjuang bersama melawan terorisme. Kedua negara berdiri bersama untuk mengutuk dan menghadapi aksi-aksi teror.

"Kami juga akan terus bekerja bersama Indonesia untuk mempertahankan rule-based system, yang menjadi pondasi bagi perdamaian dan kesejahteraan ASEAN," kata dia.

Pence memastikan di bawah kepemimpinan Presiden Donald Trump, Amerika akan terus memperdalam hubungan kultural dengan Indonesia.

"Saya dengan rendah hati memiliki kesempatan untuk mengunjungi masjid nasional Indonesia (Masjid Istiqlal). Saya tidak sabar menantikan momen tersebut," Wapres AS menandaskan.