Sukses

Top 3 Berita Hari Ini: Alasan Video Ahok di Pulau Seribu Diputar

Top 3 Berita Hari Ini, tim pengacara Ahok meminta video pidato di Kepulauan Seribu diputar di muka persidangan.

Liputan6.com, Jakarta - Top 3 Berita Hari Ini teratas di kanal News tentang sidang ke-17 kasus dugaan penistaan agama dengan terdakwa Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang digelar di Kementerian Pertanian Jakarta.

Tim pengacara Ahok meminta video pidato di Kepulauan Seribu diputar di muka persidangan. 

"Kalau Anda perhatikan, Pak Basuki pidato 27 September 2016 dan diunggah Pemprov 28 September 2016, sampai 5 Oktober tidak ada apa-apa (masalah). Begitu diunggah video Buni Yani, ada pemotongan kata dan penambahan itulah menjadi viral," Trimoelja dalam sidang Ahok di Auditorium Kementerian Pertanian, Jakarta Selatan, Selasa (4/4/2017).

Berita lainnya yang tidak kalah diburu adalah mengenai jejak bangsa Portugis dan penampakan hantu cantik di Kampung Tugu, Semper Barat, Jakarta Utara.

Bangsa Portugis bisa sampai ke Kampung Tugu, berawal dari pengasingan yang dilakukan Belanda. Hidup dalam pengasingan membuat keluarga Portugis membangun gereja yang kini lebih dikenal dengan Gereja Tugu.

Hingga malam ini berita tersebut paling banyak menyita perhatian pembaca di Liputan6.com, terutama di kanal News, Selasa (4/4/2017). 

Berikut berita terpopuler dalam Top 3 Berita Hari Ini:

 1. Alasan Pengacara Putar Video Pidato Ahok di Kepulauan Seribu

Majelis Hakim memimpin sidang lanjutan dengan terdakwa Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok di Gedung Kementerian Pertanian, Jakarta, Selasa (4/4). Agenda sidang ke-17 adalah pemeriksaan terdakwa dan pemaparan barang bukti. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Tim kuasa hukum Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok meminta agar video pidato Ahok di Kepulauan Seribu yang diunggah oleh Pemerintah Provinsi DKI juga diputar.

Ketua tim pengacara Ahok, Trimoelja D Soerjadi, mengatakan pihaknya akan membandingkan video yang diunggah Buni Yani di akun Facebooknya dengan Pemprov DKI.

"Itu penting karena di dalam tanggapan penuntut umum terhadap terdakwa, dengan tegas menyatakan sebagai akibat unggahan Buni Yani itu timbul istilah eufisme dinamika masyarakat. Maksudnya timbul kegaduhan karena unggahan Buni Yani," ujar Trimoelja.

Selengkapnya...

2. Jejak Portugis dan Hantu Cantik di Kampung Tugu

Gereja Tugu di Kampung Tugu, Semper, Jakarta Utara. (Liputan6.com/Moch Harun Syah)

Bangunan tua, makam, dan bekas hutan yang kini menjadi kompleks Gereja Tugu atau Kampung Tugu di Semper Barat, Jakarta Utara menyelipkan cerita mistis.

Banyak pengunjung atau warga keturunan Portugis yang sering melihat penampakan di dalam kompleks Gereja Tugu. Khususnya di area makam yang terdapat di halaman depan.

Alberto yang sudah tujuh tahun menjaga kompleks Gereja Tugu pun kerap merasakan kehadiran sosok yang tak kasat mata. Biasanya, hawa dingin lebih dulu dirasakan sebelum ada penampakan.

"Sebelum jaga sini juga udah tahu dan dengar banyak cerita. Banyak yang lihat terus kadang langsung bilang ke saya 'Pak itu ada yang pakai gaun-gaun siapa?'" kata dia.

Selengkapnya...

3. Viral, Belasan Polisi di Lampung Selfie dengan 5 Jasad Begal

13 personel Polresta Bandar Lampung diperiksa Paminal Mabes Polri karena foto bersama 5 jasad begal (Liputan6.com/Istimewa)

Sebanyak 13 personel kepolisian Polres Bandar Lampung diperiksa Biro Paminal Mabes Polri. Persoalannya adalah mereka berfoto bersama lima jasad begal dari operasi yang digelar.

"Peristiwa itu setelah mereka (belasan personel) menggelar operasi," kata Sulistyaningsih saat dihubungi Liputan6.com, Selasa (4/4/2017).

Pemeriksaan dikarenakan sikap mereka dinilai tidak pantas, terlebih mereka mengepalkan tangan saat berfoto dan jasad begal tersebut tergeletak di tanah.

"Itu tidak etis, tidak pantas seperti itu," ujar Sulistyanigsih.

Selengkapnya...

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.