Sukses

Top 3 Berita Hari Ini: Penggagas Aksi 31 Maret Ditangkap

Top 3 Berita Hari Ini, polisi menangkap Sekjen Forum Umat Islam (FUI) Muhammad Al Khaththath terkait dugaan permufakatan makar.

Liputan6.com, Jakarta - Top 3 Berita Hari Ini, polisi berhasil menahan penggagas aksi 31 Maret, yang siang tadi digelar bundaran Patung Kuda setelah menunaikan salat Jumat di Masjid Istiqlal, Jakarta.

Muhammad Al Khaththath adalah Sekjen Forum Umat Islam (FUI). Ia ditangkap pada Kamis malam, 30 Maret 2017 di Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat. 

Aksi 313 digelar untuk mengingatkan Presiden Joko Widodo atau Jokowi untuk segera mencabut Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dari jabatannya sebagai Gubernur DKI Jakarta.

Dari informasi yang beredar, penangkapan Muhammad Al Khaththath terkait adanya permufakatan makar yang dilakukan bersama empat orang lainnya.

Hingga malam ini berita tersebut paling banyak menyita perhatian pembaca di Liputan6.com, terutama di kanal News, Jumat (31/3/2017). 

Berikut berita terpopuler dalam Top 3 Berita Hari Ini: 

1. Polisi Tahan Koordinator Aksi 31 Maret di Mako Brimob Kelapa Dua

FUI Sebut Jumlah Massa Aksi 313 Besok 100 Ribu Orang, Kamis (30/3/2017). (Liputan6.com/Nanda Perdana Putra)

Sekjen Forum Umat Islam (FUI) Muhammad Al Khaththath ditangkap dan ditahan di Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat.

Koordinator Tim Pengacara Muslim (TPM) Achmad Michdan mengatakan, hingga saat ini belum mengetahui apa kasus yang menjerat Muhammad Al Khaththath.

Sementara itu, pengacara Gerakan Nasional Pengawal Fatwa MUI (GNPF-MUI) Kapitra Ampera juga membenarkan bahwa koordinator Aksi 31 Maret itu ditangkap polisi tadi malam.

"Ini ditangkap semalam sama polisi. Pokoknya sekarang di Mako Brimob. Terkait apa juga kami belum dapat informasi. Ini baru berencana ke sana," kata Kapitra saat dihubungi Liputan6.com.

Selengkapnya... 

2. Ini Sebab Koordinator Aksi 31 Maret Ditangkap

Ilustrasi Foto Penangkapan (iStockphoto)

Sekretaris Jenderal Forum Umat Islam (FUI) Al Khaththath ditangkap kepolisian bersama empat orang lainnya.

Mereka ditangkap Jumat dini hari tadi di tempat terpisah. "Ditangkap antara pukul 01.00, 02.00, dan 03.00 pagi tadi," ujar Argo.

Saat ini Al Khaththath dibawa ke Mako Brimob Polri, Kelapa Dua, Depok. "Belum diperiksa karena masih menunggu pengacara," kata Argo.

Sementara itu, pengacara Gerakan Nasional Pengawal Fatwa MUI (GNPF-MUI) Kapitra Ampera juga membenarkan bahwa Koordinator Aksi 31 Maret itu ditangkap polisi tadi malam.

Selengkapnya...

3. Kemang, Tempat Jin Buang Anak yang Menjelma Kawasan Elite

Kemang kini menjadi kawasan elit dengan banyaknya permukiman mewah, hotel dan kafe.

Alwi Shihab dalam buku Robinhood Betawi tahun 2001 menyatakan akses keluar masuk Kemang saat itu tidak mudah. Untuk ke Pasar Minggu, misalnya, dia harus jalan kaki dulu ke Mangga Besar kemudian melanjutkan ke Pasar Minggu dengan naik delman. Meski begitu, Kemang tempo dulu disebutnya cukup menyenangkan.

Hingga 1970, Kemang masih menjadi kawasan 100 persen berpenghuni Betawi. Mereka hidup dari hasil bertani dan berkebun.

Nama Kemang sendiri berasal dari nama pohon yang banyak ditemukan di daerah tersebut. Kemang adalah pohon buah sejenis mangga dengan bau yang harum menusuk dan rasa yang masam manis.

Meski dikenal sebagai tempat jin buang anak, Kemang dulu dikenal sebagai penghasil susu.

Selengkapnya... 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini