Sukses

Cerita Tangisan Bocah Shem Edbert yang Luluhkan Paspampres

Sebelum bertemu Iriana, Shem menunggu cukup lama di lokasi kunjungan Ibu Negara, mengikuti jadwal protokoler dari pagi sampai siang hari.

Liputan6.com, Jakarta Kedatangan Ibu Negara Iriana Joko Widodo di Pekanbaru tak hanya disambut ribuan ibu-ibu pengajar dan peserta didik Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Seorang murid SD bernama Shem Edbert bahkan rela ikut antre untuk berjumpa dengan istri Presiden Jokowi tersebut.

Jika biasanya dalam kunjungan ke berbagai daerah ada yang diberi hadiah oleh Ibu Negara, kali ini ibu dari Kaesang Pangarep itu yang mendapat hadiah dari bocah 9 tahun tersebut berupa sebuah boneka.

Sebelum bertemu Iriana Jokowi, Shem menunggu cukup lama di lokasi kunjungan Ibu Negara. Dia juga mengikuti jadwal protokoler dari pagi sampai siang hari, hingga akhirnya bertemu dan bersalaman dengan sosok yang diidolakannya ditemani sang ibu, Devi.

"Tadi nunggu di tepi jalan. Pas minta izin (Paspampres) enggak dikasih. Tapi karena saya nangis akhirnya dibolehin (bertemu dan memberikan boneka untuk Iriana Jokowi)," kata Shem di Gedung Dekranasda Riau, Jalan Sisingamangaraja Pekanbaru, Rabu (29/3/2017).

Shem bercerita telah lama mengagumi Presiden Jokowi dan Ibu Negara. Selama ini ia hanya bisa melihat sosok keduanya dari televisi maupun situs berbagi video Youtube ketika mengadakan berbagai kegiatan kepresidenan.

Dari semua kegiatan kepresidenan itulah, Shem sangat ingin sekali bertemu dengan Presiden Jokowi dan Ibu Negara. Terutama saat menyaksikan kedekatan RI 1 beserta istri dengan anak-anak sekolah.

Kesabaran menunggu momen istimewa itu pun akhirnya menuai hasil. Dia mendapatkan selusin buku dari Iriana Jokowi setelah menyerahkan boneka berwarna pink.

"Tadi saya kasih bonekanya sama Ibu Iriana. Abis itu saya dikasih buku tulis satu lusin," ucap Shem yang tercatat sebagai murid SD Darma Yudha Pekanbaru itu.

Tak ada rasa lain selain kebahagiaan yang terpancar dari bocah yang bercucuran keringat menunggu Iriana itu. "Rasanya senang banget," tutup dia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini