Sukses

Pemuda Nasdem Diminta Jadi Abdi Bangsa yang Tulus

Pemuda Nasdem perlu menjiwai spirit dan kebajikan dari pahlawan besar Sulawesi Selatan Sultan Hasanudin yakni Siri' Na Pacce.

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Garda Pemuda Nasdem (DPP GPND) Prananda Surya Paloh mengukuhkan kepengurusan GPND se-Sulawesi Selatan di Center Point of Indonesia Makassar, Sulawesi Selatan. Pengukuhan itu disaksikan antara lain Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh dan Ketua DPW Partai Nasdem Sulawesi Selatan Rusdi Masse.

Dalam pengarahannya kepada jajaran pengurus GPND yang terdiri dari DPW GPND Sulawesi Selatan dan 24 DPD GPND seluruh Nasdem yang baru dilantik, Prananda mengemukakan perlunya para pemuda menjiwai spirit dan kebajikan dari pahlawan besar Sulawesi Selatan Sultan Hasanudin yakni Siri' Na Pacce.

"Semoga para pemuda masih ingat dan paham arti dari spirit tersebut. Siri’ yang bermakna harga diri atau kehormatan, sedangkan Pacce berarti kepekaan diri yang mengajarkan kepedulian sosial dan bahkan lebih dari itu yaitu kesatuan dan kesetiaan," ujar Prananda, Sabtu (25/3/2017).

Anggota Komisi I DPR ini juga menyampaikan kepada seluruh kader GPND agar menjadi abdi bangsa yang tulus. Hal ini sesuai amanat Kongres I GPND.

"Saya ingin kembali mengingatkan bahwa Garda Pemuda Nasdem harus menjadi abdi atau pembantu yang tulus dan terpercaya bagi Partai Nasdem. Uji militansinya adalah kesediaan untuk membangun struktur organisasi dan hingga unit terkecil dalam masyarakat," tandas Prananda disambut teriakan kesediaan para anggota GNPD

Pada kesempatan itu pula Prananda mengingatkan pentingnya peran pemuda pada perhelatan 5 tahunan yang bakal singgah di Sulawesi Selatan yaitu Pilgub 2018. Terkait hal itu Prananda menginstruksikan agar GPND Sulawesi Selatan harus memenangkan hati 30% atau 1 juta pemuda untuk mencoblos siapapun pasangan yang diusung Nasdem.

"Jika kita memenangkan Pilgub tersebut maka insya Allah menjadi cikal bakal kemenangan gemilang Nasdem di Pemilu 2019," tandas Prananda.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.