Mengejar Mimpi Menjadi Diplomat Handal Lewat President University

Liputan6.com, Jakarta M. Ilham Razak Siap Menjadi Diplomat Handal

Dalam meningkatkan hubungan bilateral maupun multilateral dibutuhkan kemampuan diplomasi dari para diplomatnya, yang dituntut pandai berkomunikasi, bernegoisasi hingga bisa meyakinkan pejabat negara lain. Ujung tombak dalam menjaga kepentingan negara kita di luar negeri, inilah yang ingin diemban oleh seorang Muhammad Ilham Razak. Anak ke dua dari tiga bersaudara ini bercita-cita ingin menjadi seorang diplomat.

“Mimpi besar saya adalah bagaimana saya bisa mengeluarkan kemampuan terbaik saya untuk menjadi orang yang bermanfaat ketika menjadi seorang diplomat. Sebuah kebanggaan terbesar apabila dapat menjadi representasi dari Indonesia untuk negara lain,” ujar mahasiswa President University angkatan 2016 ini.

Untuk mewujudkan cita-citanya tersebut, Ilham memilih Jurusan Hubungan Internasional karena merasa mempunyai Passion yang sangat tinggi mengenai hal-hal yang berbau politik, isu internasional, ekonomi, dan pemerintahan. Terpenting lagi Jurusan Hubungan Internasional di President University adalah salah satu jurusan terbaik, yaitu terletak di Kawasan Industri Jababeka.

Pria yang lahir di Makassar 7 November 1997 ini melihat President University memiliki beberapa nilai unik yang tidak dimiliki oleh universitas lainnya, seperti English environment, keharusan tinggal di student dormitory dan program magang (internship) dengan mitra perusahaan multinasional.

“Suasana kuliah di President University sangat menyenangkan dan menantang. Menyenangkan karena begitu banyak teman yang bisa ditemui dari berbagai daerah di Indonesia bahkan teman- teman dari internasional seperti China, Afghanistan, Thailand, dan lain-lain. Menantang karena dituntut untuk bisa berfikir kritis, mandiri, dan terbiasa dengan Bahasa Inggris. Tugas-tugasnya sangat membantu kita mengembangkan diri. Belum lagi dengan kegiatan ekstrakulikulernya yang sangat meriah dan aktif dan begitu bervariasi,” ujar lulusan SMA Negeri 10 Samarinda ini.

Tidak hanya kegiatan perkuliahan yang mengasah kemampuannya berdiplomasi, tetapi juga melalui kegiatan ekstrakulikuler yang aktif diikutinya.

“Saya mengikuti 3 klub sekaligus yaitu International Office Club, President University Model United Nation dan AIESEC yaitu merupakan “the global youth network impacting the world through leadership development experiences”. Sementara untuk kompetisi, saya mengikuti kompetisi olahraga seperti Futsal untuk SOPU (Sport Olympiad President University), Model United Nation di Alsa Unpad, dan belum lama ini mengikuti lomba paper PSNMHII,” ungkap Ilham yang memiliki moto hidup “ I never lose, I always learn”.

Cita-citanya sebagai seorang diplomat handal bukanlah isapan jempol. Belum lama ini pria ramah dan pandai bergaul ini mendapatkan prestasi yang membanggakan yaitu menang dalam kompetisi ALSA English Challenge Model United Nation yang diselenggarakan di Universitas Padjadjaran.

“Saya meraih THE BEST POSITION PAPER untuk United Security Council Conference dengan tema “Ongoing Civil War in Central African Republic”. Dan Saya terpilih menjadi delegasi Bolivia. Saya termasuk orang yang sangat bersyukur dengan adanya prestasi ini. Jujur saja, lomba Model United Nation ini adalah lomba pertama saya diluar kampus selama kuliah dan ini pengalaman pertama saya. Meskipun lomba tersebut cukup susah bagi saya, namun saya tidak menyerah ditambah lagi dengan bantuan dari kakak-kakak senior yang sangat dermawan untuk berbagi ilmunya dan teman-teman satu perjuangan yang saling memberi semangat. Terlebih lagi dukungan pihak Rektorat yang turut membantu saya dengan mempublikasi prestasi saya ini di media nasional, membuat Saya sangat bersyukur ,” ujar Ilham yang menjadikan Ibundanya sebagai sosok yang menginspirasi dan memberinya motivasi untuk bisa sukses dalam memuwujudkan cita-citanya menjadi seorang Diplomat. 

Powered By:

Jababeka