Sukses

Kemenag Inisiasi Pertemuan Ormas Islam dengan Raja Salman

Raja Salman akan menggelar pertemuan dengan ormas Islam dan lintas agama.

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Agama (Kemenag) akan menginisiasi pertemuan Raja Salman bin Abdulaziz al Saud beserta rombongan dengan tokoh agama dan organisasi masyarakat (ormas) di Indonesia. Selain dari unsur Islam, akan juga diadakan pertemuan lintas agama dengan raja dari negara kaya minyak tersebut.

Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengatakan, akan ada dua pertemuan yang akan digelar pihaknya dengan Raja Salman yang melibatkan ormas di Indonesia. Rencana pertemuan tersebut masih terus dimatangkan hingga saat ini.

"Sejak kemarin kita siapkan. Ada dua pertemuan dengan tokoh agama. Pertama, tokoh umat Islam, ormas Islam. Kedua, tokoh dari majelis agama yang sifatnya lintas agama. Ini terus kita perbaiki persiapkan terus sampe saatnya nanti betul betul fix kita finalkan dan kita tindaklanjuti," ujar Lukman di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (1/3/2017).

Lukman menyatakan, tidak semua ormas Islam akan diundang dalam pertemuan tersebut. ‎Hal tersebut lantaran keterbatasan waktu dan tempat dari pelaksanaan pertemuan ini. Namun, menurut dia tokoh agama dan ormas yang hadir telah mewakili yang lainnya.

"Ada beberapa yang selama ini menjadi bagian dari MUI (Majelis Ulama Indonesia) ada Pimpinan MUI dan beberapa ormas Islam. Pemerintah minta maaf yang sebesar-besarnya tidak mungkin mengundang semua ormas karena ormas ratusan jumlahnya. Tentu tidak bisa karena tempatnya terbatas dan waktunya terbatas. Tidak ada pilihan representasi lah yang sifatnya perwakilan saja," jelas dia.

Pertemuan dengan tokoh agama dan ormas Islam rencananya akan dilakukan pada Kamis 2 Maret 2017‎ dan rencananya ada lebih dari 20 ormas akan dilibatkan. Sementara untuk pertemuan dengan tokoh lintas agama akan dilaksanakan pada Jumat 3 Maret 2017.

"(Dengan tokoh dan ormas Islam) Kamis siang setelah beliau dari DPR, menuju Masjid Istiqlal. Dari Istiqlal ke Istana, dan Presiden yang jadi host pertemuan itu. (Yang ‎lintas agama) Jumat setelah salat Jumat. Tempatnya masih kita jajaki," kata dia.

Menurut Lukman, ada sejumlah hal yang akan dibahas dalam dua pertemuan ini. Salah satunya soal penanggulangan teroris dan perdamaian dunia.

"Intinya, bagaimana agama dimanfaatkan untuk menjadi landasan, dasar kita, sekaligus tujuan untuk menciptakan peradaban dunia yang penuh kedamaian. Upaya kita untuk menanggulangi tindak kekerasan, terorisme, ekstremisme akan lebih kita teguhkan melalui pertemuan tadi itu," ungkap dia.

Sementara saat ditanya soal kehadiran ormas Forum Pembela Islam (FPI) dan Rizieq Shihab dalam pertemuan tersebut, Lukman tidak memberikan jawaban yang pasti terkait hal tersebut.

‎"Segala sesuatu yang terkait hal ini dipersiapkan Kemenlu (Kementerian Luar Negeri) dan pihak pemerintah Saudi tentu atas persetujuan kedua belah pihak. Ini terus kita matangkan," Lukman menandaskan.

Raja Salman dan rombongannya berada di Indonesia pada 1-9 Maret 2017. Kegiatan kenegaraan akan dilaksanakan pada 1-3 Maret. Pada 4-9 Maret, rombongan Raja Salman akan berlibur di Bali.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini