Sukses

Wapres JK Yakin Polisi Tidak Kriminalisasi Ulama

Wapres JK yakin apa yang dilakukan pihak kepolisian tidak ada maksud untuk melakukan kriminalisasi.

Liputan6.com, Jakarta - Kepolisian tengah mengusut sejumlah ulama terkait berbagai kasus, khususnya dalam dugaan makar. Banyak anggapan, apa yang dilakukan dipandang melakukan kriminalisasi terhadap ulama.

Terkait hal itu, Wakil Presiden Jusuf Kalla (Wapres JK) yakin apa yang dilakukan pihak kepolisian tidak ada maksud untuk melakukan kriminalisasi.

"Saya yakin tidak ada unsur kriminalisasi. (Tapi) tentu polisi punya alasan. Kalau tidak ada bukti tentu akan dilepaskan," ucap Kalla di Istana Wapres, Jakarta Pusat, Jumat (24/2/2017).

Meski demikian, Wapres JK mengingatkan harus cermat dalam menilai apa yang disampaikan para ulama. Dengan begitu, tidak menimbulkan kesan adanya upaya mengkriminalisasi.

"Jangan-jangan ulama itu berpidato agar kita semua jangan berbuat dosa, tidak berarti dia berpidato tentang makar," kata Kalla.

Karena itu, masih kata dia, baik ulama maupun para penegak hukum, bisa membedakan hal-hal yang berkaitan dengan makar.

"Saya harap semua, baik ulama dan penegak hukum membedakanlah, mana nahi munkar (menyampaikan kebaikan), mana makar," tandas Wapres JK.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini