Sukses

Ahok: Proyek Simpang Susun Semanggi Diresmikan Agustus 2017

Ahok berharap, proyek simpang susun Semanggi yang digarap PT Waskita Karya bisa digunakan Agustus 2017.

Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menyatakan, proyek Pengembangan Simpang Susun Semanggi akan selesai sesuai jadwal. Namun dia mengaku belum mengetahui seberapa besar pencapaian dari proyek tersebut.

"Tapi semua harus sesuai jadwal. Agustus akan diresmikan," ucap Ahok di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin (20/2/2017).

Proyek simpang susun Semanggi ini digarap PT Waskita Karya mulai 8 April 2016. Pembangunan itu ditargetkan selesai Juli 2017, sehingga bisa mengurangi kemacetan di kawasan tersebut. Jalan mulai bisa dioperasikan Agustus 2017.

Proyek pembangunan flyover Bundaran Semanggi ini memiliki panjang 796 meter di ramp 1 dan 826 meter untuk ramp 2, sementara lebar jalan 8 meter dengan dua lajur.

Nantinya, jembatan ini akan menghubungkan kendaraan yang akan melaju dari Grogol ke Senayan dan dari arah Sudirman ke Cawang.

Suasana pembangunan proyek jalan layang Simpang Susun Semanggi, Jakarta, Sabtu (21/1). Pembangunan tersebut merupakan salah satu upaya untuk mengurai kemacetan di kawasan ini, proyek dijadwalkan selesai pada Agustus 2017. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Corporate Secretary Wijaya Karya Suradi mengungkapkan, ditetapkan sebagai pemenang Design and Build Pekerjaan Pengembangan Simpang Susun Semanggi dengan total nilai Rp 345,067 miliar pada 7 Maret 2016 sesuai dengan surat penunjukan pemenang Nomor: 038/MPP/III/2016.

Rencananya proyek ini akan berlangsung selama 540 hari kalender kerja yang terdiri dari 90 hari perencanaan dan 450 hari waktu pelaksanaan. Lingkup pekerjaan Perseroan dalam proyek ini meliputi: Detail Engineering Design (DED), persiapan, pergeseran loop, dan Pelaksanaan Konstruksi (Design-Build) pada struktur atas dan bawah, serta pekerjaan lain (drainase, marka, mechanical electrical/ME, pengembalian kondisi).

Adapun urutan pekerjaan Pengembangan Simpang Susun Semanggi adalah sebagai berikut:

- Pekerjaan persiapan dan penanganan utilitas (survei dan stacking out, penyelidikan tanah, test pit penanganan utilitas)
- Traffic management (pengalihan lalu-lintas, pembuatan jalan kerja)
- Pergeseran loop (box traffic, perkerasan jalan, retaining wall)
- Struktur bawah (bore pile, pile cap, kolom pier)
- Struktur atas (box girder, parapet) yang di-supply oleh WIKA Beton
- Perkerasan tanah (aspal, marka)
- Perlengkapan jalan lalu lintas serta pengembalian kondisi (rambu-rambu, lampu, landscape, dan‎ taman).

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini