Kondisi Korban Kecelakaan Maut Masih Kritis

Liputan6.com, Bandung: Kecelakaan maut terjadi di Nagrek, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, kemarin. Sebuah truk kontainer menabrak truk dan menimpa beberapa mobil lainnya. Akibat kecelakaan itu, delapan orang yang merupakan satu keluarga tewas dan empat lainnya terluka. Mereka dalam perjalanan pulang dari berlibur di Pameungpeuk, Garut. Jenazah korban tewas telah dimakamkan di Desa Jayagiri, Kecamatan Lembang, Bandung Barat, Ahad (30/5).

Lima korban tewas yang dimakamkan di Desa Jayagiri adalah Unang Hidayat, Teten Sumarni, Yuli Hendrayati, Rachmat Gunawan, dan Firna Adelia. Mereka satu keluarga warga Kampung Genteng, Lembang, Bandung. Jenazah tiga korban lain yang juga masih kerabat keluarga Unang dimakamkan di Desa Parongpong, Lembang.

Sementara itu, empat korban luka hingga kini dirawat ruang gawat darurat Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung. Para korban menderita luka di bagian kepala dan sebagian menderita patah tulang. Mereka adalah penumpang mobil Suzuki Carry yang tertabrak truk kontainer.

Kecelakaan maut ini diduga terjadi akibat matinya mesin truk kontener yang mengangkut kulit basah dari arah Bandung menuju Garut. Saat melintas di turunan Nagrek, rem truk itu ternyata blong. Truk pun bergerak tak terkendali dan menabrak tiga kendaraan di depannya, termasuk mobil Kijang yang dinaiki ke delapan korban tewas. Tak hanya tertabrak mobl Kijang beserta penumpangnya juga tertimpa truk.

Sopir truk kontainer saat ini masih dirawat di rumah sakit. Menurut polisi kemungkinan sopir itu dijadikan tersangka karena lalai hingga mengakibatkan hilangnya nyawa orang lain.(IAN)