Ibe Karyanto, Pejuang Pendidikan Anak Jalanan

Liputan6.com, Jakarta: Belum semua anak di Tanah Air mendapat pendidikan layak. Tingginya biaya menjadi salah satu faktor utama. Alhasil, sebagian anak-anak terutama anak pinggiran pun terlantar. Menanggapi fenomena ini, muncul lah satu nama, Sanggar Anak Akar. Bertempat di Kalimalang, Jakarta Timur, sekolah ini menampung dan memberi pendidikan layak kepada para anak jalanan.

Sang pendiri Sanggar Anak Akar, Ibe Karyanto mengaku ingin membimbing anak jalanan agar menjadi lebih mandiri. "Tujuan saya menjadikan anak yang otonom, mandiri, dan mampu menjadi seorang decision maker," ucap Ibe, Ahad (2/5). Sejak didirikan 15 tahun silam, sanggar ini telah mendidik ratusan anak jalanan usia 12 sampai 17. Mereka dibekali berbagai pelajaran seperti Bahasa Inggris dan Matematika. Ibe juga mengajarkan beberapa ketrampilan seperti sablon, melukis, membuat film, dan mematung.

"Di sini saya menjadi lebih bersih, makan teratur, tidur nyenyak," ucap Muhammad Ghazali, salah seorang anak jalanan. "Saya juga bisa belajar musik dan pelajaran akademik lainnya," katanya. Ibe berharap sekolah ini dapat terus hidup. Ia juga ingin perjuangannya terus dilanjutkan agar para anak jalanan tidak lagi luput dari perhatian.(WIL/AYB)