Susno: Harta Saya Masih Wajar

Liputan6.com, Depok: Komisaris Jenderal Susno Duadji menjelaskan, Jumat (16/4), kekayaan dan rumah yang dimilikinya sudah diketahui Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) dan PPATK menilai wajar sehingga tidak perlu dipermasalahkan.  Jika ada yang mempermasalahkan, menurut Susno, itu merupakan pengalihan dari pihak-pihak tertentu. Ia juga berharap penyidik fokus terhadap kasus makelar kasus saja.

Terkait banyaknya dukungan terhadapnya, Susno sangat simpati. Susno menilai dukungan tersebut merupakan perjuangan bersama untuk melawan penyimpangan dalam penegakan hukum seperti ketidakadilan, manipulasi kebenaran, serta korupsi.

Terkait akan pemanggilan Mabes Polri pada pekan depan, jika dirinya dipanggil berkaitan masalah pelanggaran kode etik kepolisian, Susno tidak bersedia hadir. Karena, kode etik sendiri belum benar. Tapi jika menyangkut masalah disiplin dan diserta surat panggilan yang sah, ia tentu akan datang.

Sementara itu, istri Susno, Herawati masih tak terima dengan sikap aparat Propam Mabes Polri saat penangkapan suaminya di Bandara Soekarno-Hatta beberapa waktu lalu. Herawati pun menganjurkan agar Susno segera pensiun dini dari Polri akibat insiden tersebut.

Propam Mabes Polri rencananya akan memanggil Susno pada Selasa mendatang. Sebelumnya, Susno dinilai melanggar sepuluh kode etik kepolisian oleh Mabes olri.(IDS/YUS)