Sukses

Sosok Minggu Ini: Tiurma Purba, Penggagas Rumah Belajar Bekasi

Terwujudnya Rumah Belajar Bekasi berawal pengalaman masa kecil Tiurma yang di tengah-tengah krisis ekonomi keluarga.

Liputan6.com, Jakarta - Arif bersama beberapa anak-anak di Kampung Cibadak, Desa Karang Indah, Kecamatan Bojong Mangu, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Sebulan sekali mereka memanfaatkan waktu luangnya untuk belajar sambil bermain, melalui sebuah wadah yang dinamakan Rumah Belajar Bekasi.

Sudah satu tahun wadah pendidikan luar sekolah ini hadir di desa paling ujung di Kabupaten Bekasi, yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Bogor.

Tiurma Ida Purba, gadis kelahiran bekasi 24 tahun lalu ini adalah penggagas berdirinya Rumah Belajar Bekasi.

Berawal dari pengalaman masa kecil yang dilewatinya di tengah-tengah krisis ekonomi keluarga. Gadis yang pernah hampir tidak naik kelas ini menyadari pentingnya pendidikan bagi kemajuan bangsa.

Dibesarkan dari keluarga sederhana tak menghentikan langkah Tiur untuk memberi dan melayani sesama dengan tenaga dan pikiran.

Sudah satu tahun Rumah Belajar Bekasi hadir di beberapa wilayah di pelosok desa di Bekasi, antara lain Bantar Gebang, Muara Gembong dan Kampung Cibadak.

Bagi anak-anak, sosok Tiur dengan rumah belajar bekasinya adalah sahabat dan guru yang baik.

Tiur menyadari, tidaklah mudah menjalankan aktivitas sosialnya. Beruntung anak kedua dari tiga bersaudara ini mendapat dukungan penuh dari keluarga.

Rumah Belajar Bekasi juga mengajak anak-anak muda untuk dapat berbagi manfaat bagi lingkungan sekitar.

Melayani dan memberikan tenaga serta pikiran kepada sesama tanpa melihat latar belakang adalah bentuk syukur Tiurma Ida Purba, atas berkat yang diberikan tuhan sang pencipta kepadanya dan keluarganya.

"Arti hidup adalah ketika kita bisa menjadi tangan-tangan pengharapan," kata Tiurma Ida Purba.


Saksikan selengkapnya sosok penggagas Rumah Belajar Bekasi dalam Sosok Minggu Ini yang ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Minggu (25/12/2016) di tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.