Sukses

Sejoli Ini Tipu Wanita Tajir di Depok Lewat Media Sosial

Salah satu pelaku wanita, DSA (21) telah dibekuk. Sementara kekasihnya SP, (25) masih dalam kejaran polisi.

Liputan6.com, Depok - A Setelah 10 bulan melanglang buana bersembunyi dari kejaran polisi, DSA (21) akhirnya ditangkap Unit Reskrim Polsek Bojong Gede. Dia diringkus lantaran bekerja sama dengan sang pria pujaan hati, SP (25) menipu sejumlah wanita berduit, salah satu korbanya Windy (25), karyawati PT YKK.

Kapolsek Bojonggede, Komisaris I Ketut Kopi Asditha, mengatakan, mulanya, Windy berkenalan dengan SP di jejaring sosial Facebook. Pertemanan di antara keduanya, kemudian berlanjut hingga bersepakat untuk menjalani bisnis online.

"Ujung-ujungnya sama pelaku diajak jalan sampai di bawalah ke kosan pelaku di kawasan Cibinong. Di sana sudah ada DSA yang menunggu. Jadi mereka menginap bertiga selama dua hari satu malam," kata I Ketut Kopi Asditha, Selasa (20/12/2016).

Namun, sayangnya, belum sempat untuk memulai bisnis, Windy harus menerima kenyataan pahit. Wajahnya bonyok setelah dihantam helm oleh SP bersama kekasihnya, DSA hingga pingsan.

"Malam setelah menginap, mereka mengantarkan Windy pulang dengan berboncengan satu motor. Saat diperjalanan tepatnya di perkampungan sepi, pelaku berhenti alasannya ingin buang air kecil. Di situ pelaku bersama kekasihnya malah menghajar korban sampai pingsan," papar I Ketut Kopi Asditha.

Akibatnya, sejumlah barang berharga korban yang disimpan dalam tas raib. "Pelaku mengambil tas yang di dalamnya ada dompet, handphone, uang, ATM, KTP, Kartu BPJS sama kartu absen kerja," ujar I Ketut Kopi Asditha.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Bojong Gede, Iptu Ade Ahmad mengatakan, salah satu pelaku wanita, yakni DSA telah dibekuk. Sementara kekasihnya SP (25) masih dalam pengejaran polisi.

"Ceweknya kami bekuk kemarin. Hingga kini pelaku lakinya masih dicari. Pengakuannya yang cewek baru diajak sekali," tutur Ade.

Menurut Ade, kekasih DSA, SP memanfaatkan wajahnya berparas tampan untuk menipu wanita tajir. Modusnya, mengajak berbisnis online.

"Dia cari cewek-cewek berduit. Setiap korban rata-rata cewek yang ditemuinya di media sosial," ungkap Ade.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini