Sukses

Penumpang Pesawat Polri Hilang Kontak Belum Ada yang Ditemukan

Sejumlah properti penumpang pesawat Polri yang hilang kontak di Kepulauan Riau tersebut sudah ditemukan.

Liputan6.com, Jakarta Kabid Humas Polda Kepri Ajun Komisaris Besar S Erlangga mengatakan, jumlah kru dan penumpang pesawat hilang kontak yang dalam perjalanan dari Pangkal Pinang menuju Batam berjumlah 15 orang.

"Dalam pesawat Skytruck M-28 tersebut ada 15 orang, terdiri dari kru dan penumpang. Semua anggota polisi," kata Erlangga seperti dilansir Antara, Sabtu (3/11/2016).

Berdasarkan data yang diberikan Polda Kepri, Pesawat Ditpoludara Baharkam Polri tersebut membawa lima kru dan 10 orang penumpang. Namun di antara mereka belum ada yang ditemukan.

"Sejumlah properti penumpang sudah ditemukan. Untuk penumpang hingga saat ini belum ada yang ditemukan," kata dia.

Kru yang ada dalam pesawat adalah AKP Budi Waluyo (pilot), AKP Eka Barokah (pilot), AKP Tonce (pilot), Brigadir Joko Sujarwo (mekanik), dan Brigadir Mustofa (mekanik).

Sedangkan penumpang antara lain AKP Abdul Munir, AKP Safran, Bripka Erwin, Briptu Andri, Bripda Rizal, Bripda Eri, Brigadir Suwarno, Brigadir Joko Sungatno, Bripda Angga, dan Brigadir Samoko.

"Semuanya anggota polri. Pesawat take off 09.24 WIB dari Pangkal Pinang," kata Erlangga.

Rencanannya, kata Erlangga, personel yang dibawa tersebut akan menggantikan personel BKO Ditpoludara di Polda Kepri.

Sementara, Dirpolair Polda Kepri Kombes Pol Tedy Marbun menyebutkan, barang yang sudah ditemukan antaralain kursi-kursi, tas-tas penumpang yang berisikan surat perintah: sprin/1495/XI/2016 tgl 30 nop 2016 yang dikeluarkan di Pondok Cabe, dokumen yg bertuliskan Sky Truck M-28 no reg P4201.

Hingga kini, personel gabungan dari Polda Kepri, Basarnas Tanjungpinang, TNI AL, Polres Lingga dibantu masyarakat masih mencari di sekitar lokasi diduga jatuhnya pesawat hilang konrak tersebut.

"Saat ini kami tengah melakukan mencari pesawat. Titiknya sudah diketahui, sudah dipastikan," kata Tedy.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini