Sukses

Pesisir Cile Rusak Parah Akibat Tsunami

Gempa bumi di Cile Sabtu lalu, ternyata diikuti gelombang tsunami yang memporak-porandakan daerah pesisir.

Liputan6.com, Santiago: Gempa bumi di Cile Sabtu (27/2) lalu, ternyata diikuti gelombang tsunami yang memporak-porandakan daerah pesisir. Televisi nasional Cile melaporan, di wilayah Maule, dekat pusat gempa, sebanyak 541 orang tewas, 100 lainnya hilang, dan lebih dari 100 rumah kayu hancur.

Di kota Llolleo, sekitar 200 kilometer sebelah utara pusat gempa, tsunami menyapu lebih dari 200 rumah dan menewaskan sedikitnya satu orang. Selain itu, dua gelombang setinggi sekitar 2,3 meter melibas Talcahuano serta mengakibatkan kapal-kapal terdampar ke daratan dan banjir menggenangi kota [baca: Cile Direndam Banjir].

Di Pulau Robinson Crusoe, tsunami menghantam hingga ke tengah pulau. Rumah-rumah, sekolah, dan gereja, rata dengan tanah. Di pulau itu, sedikitnya lima orang tewas dan 14 orang hilang. Sekitar 600 warga pulau itu hanya bisa tercengang di depan rumah mereka yang hancur. Puing-puing rumah dan perabotan terlihat terapung di dekat pantai.

Sementara itu, upaya penyelamatan terus dilakukan di Kota Concepcion. Seorang pria terlihat berusaha menyelamatkan sekitar 60 penghuni apartemen berlantai 15. Kata pria itu, istri dan anaknya kemungkinan masih terjebak di lantai 14 apartemen itu. Ia bertekat menyelamatkan keluarganya dengan tangannya sendiri [baca: Puluhan Orang Selamat dari Reruntuhan Apartemen].

Situasi terakhir Cile pascagempa adalah orang-orang yang kehilangan tempat tinggal dan sumber makanan menjadi langka. Pemerintah Cile telah mengerahkan pasukan militernya untuk mendistribusikan makanan dan air untuk para korban.(NHK/AST/SHA)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.