Sukses

Megawati: PDIP Hormati Keputusan Polri Tetapkan Ahok Tersangka

Megawati menyatakan, Indonesia tidak hanya Jakarta. Begitu juga dengan gelaran Pilkada 2017.

Liputan6.com, Jakarta - Ketua DPP PDIP Megawati Soekarnoputri akan bicara terkait status tersangka yang disandang calon Gubernur DKI Jakarta petahana Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. Mega menyatakan PDIP menghormati apa yang sudah menjadi keputusan Polri tersebut.

"Negara RI adalah negara hukum. Setiap warga negara mempunyai kedudukan yang sama di mata hukum. PDIP menghormati peristiwa tersebut secara hukum," ujar Megawati di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta, Kamis (17/11/2016).

Megawati menyatakan, Indonesia tidak hanya Jakarta. Begitu juga dengan gelaran Pilkada 2017. Selain Jakarta, ratusan wilayah lain juga menggelar pesta demokrasi.

"Semua mendapat porsi sama, tidak hanya prioritas Jakarta," kata dia.

Calon yang diusung PDIP, kata Mega, telah melalui mekanisme dan aturan partai.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Dr.(H.C.) Hj. Dyah Permata Megawati Setyawati Soekarnoputri adalah Presiden Indonesia ke 5 periode  23 Juli 2001 — 20 Oktober 2004.
    Dr.(H.C.) Hj. Dyah Permata Megawati Setyawati Soekarnoputri adalah Presiden Indonesia ke 5 periode 23 Juli 2001 — 20 Oktober 2004.

    Megawati Soekarnoputri

  • Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, politikus yang kini menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta
    Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, politikus yang kini menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta

    Ahok

  • PDIP