Sukses

Polda Jabar Prakarsai Perayaan Imlek

Sebuah pertunjukan barongsai digelar Polda Jabar di sebuah pusat perbelanjaan di Bandung, sebagai wujud pelayanan polisi kepada masyarakat. Di Solo, Jateng, warga etnis Cina menggelar pementasan sendratari berjudul Laksamanan Cheng Ho.

Liputan6.com, Bandung: Perayaan Tahun Baru Imlek di berbagai daerah berlangsung meriah. Di Bandung, Jawa Barat, Ahad (14/2), kemeriahan Imlek terasa di salah satu pusat perbelanjaan dengan pertunjukan barongsai yang diprakarsai Kepolisian Daerah Jabar. Hal ini dilakukan untuk menghormati warga yang merayakan Imlek dan juga sebagai wujud pelayanan polisi kepada masyarakat.

Di Solo, Jawa Tengah, warga etnis Cina menggelar pementasan sendratari berjudul Laksamanan Cheng Ho. Cerita ini sengaja dipilih karena sarat pesan pluralisme atau sikap saling menghargai perbedaan. Sendratari ini diiringi gamelan Jawa sebagai bentuk akulturasi budaya antara Jawa dan Cina.

Sementara di Padang Sidempuan, Sumatra Utara, perayaan Imlek berlangsung sederhana seperti tahun-tahun sebelumnya. Tak ada atraksi barongsai, juga tak ada pesta petasan. Mereka merayakan Tahun Baru Imlek dengan berdoa di kelenteng dan berharap pada tahun bershio macan ini rezeki mereka bertambah lancar.

Perayaan Imlek bagi warga Padang Sidempuan adalah saat yang tepat untuk saling membantu sesama yang membutuhkan dan menjauhkan dengan gaya hidup hura-hura. Selain itu, warga etnis Cina di Padang Sidempuan memang sedikit sehingga kemeriahan perayaan Imlek tak terlalu kentara.

Usai bersembahyang di kelenteng, warga etnis Cina bersilaturahmi antarkeluarga. Tradisi berbagi angpao pada ana-anak dan remaja masih berlanjut.

Di Mojokerto, sebuah stasiun pengisian bahan bakar di Jalan Gadjah Mada, menyediakan angpao bagi para pembeli bahan bakar minyak yang mengisi penuh tangki kendaraan. Pemilik kendaraan yang mengisi penuh dipersilakan mengambil sendiri amplop merah yang dipasang di tangkai pohon yang berada di kawasan SPBU. Isi dari amplop bervariasi, mulai dari uang Rp 3.000 hingga kupon isi BBM gratis.

Bagi-bagi angpao juga dilakukan sebuah pusat perbelanjaan di Surabaya, Jawa Timur. Angpao dimasukkan ke dalam balon kemudian disebarkan dari ketinggian. Jumlah angpao yang dijatuhkan sebagai 2.561 sesuai dengan tahun baru Imlek kali ini. Nilai pada tiap angpao hanya Rp1000 hingga Rp10.000. Hujan angpao ini adalah simbol harapan agar di tahun baru rezeki terus mengalir.

Kemeriahan juga terlihat di Kelenteng Hong San Ko Tee atau Kelenteng Cokro, Surabaya. Puluhan anak-anak sudah berkumpul sejak pagi menunggu angpai dari pengunjung yang baru saja usai berdoa di kelenteng. Perayaan Imlek di keleteng ini juga dimeriahkan dengan atraksi barongsai.(ZAQ)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.