Sukses

Budi Gunawan Minta Penunjukan Kepala BIN Tak Dipolitisasi

Budi Gunaawan mengaku memang dekat dengan banyak orang, termasuk Megawati.

Liputan6.com, Jakarta - Budi Gunawan telah dilantik menjadi Kepala Badan Intelijen Negara (BIN).

Sebelum Presiden Joko Widodo memutuskan menunjuk Budi Gunawan sebagai Kepala BIN, kedekatannya dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menjadi sorotan.

Saat Mega masih menjadi Presiden ke-5 Indonesia, Budi Gunawan bertugas sebagai ajudan Presiden. Unsur kedekatan ini disebut-sebut sebagai pemulus langkah Budi Gunawan mencapai puncak karier.

Menanggapi hal itu, mantan Wakapolri itu mengaku memang dekat dengan banyak orang. Tak terkecuali Megawati.

"Semua dekat, yang dekat dengan Bu Mega bukan hanya saya. Profesionalisme jadi kata kunci," kata Budi Gunawan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat 9 September 2016.

Dia pun meminta jabatannya kali ini tidak dikaitkan dengan isu-isu politik saat ini. Sebab, pasti ada alasan mengapa Jokowi menunjuknya sebagai Kepala BIN.

"Ya mohon jangan dipolitisasi. Saya rasa presiden selalu mempunyai pertimbangan yang matang. Mohon doanya," kata Budi Gunawan.

Jenderal Budi Gunawan resmi menjabat Kepala BIN. Beberapa program dan perbaikan akan dilakukan di internal lembaga tersebut. Terutama untuk menjaga koordinasi antar intelijen di berbagai instansi.

"Ke depan, tentu ada beberapa program penguatan, kemampuan BIN agar makin profesional, objektif, integritas. Itu perintah bapak Presiden," kata Budi Gunawan di Istana Kepresidenan.

Budi Gunawan mengatakan, BIN terdiri dari berbagai unsur, yakni TNI, Polri, dan sipil. Setiap unsur sudah memiliki wilayah kerja masing-masing. Sehingga lembaga ini punya tanggung jawab untuk mengkoordinasikan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.