Sukses

Pelayanan Kantor Pelni Medan Mengecewakan

Keributan nyaris terjadi di Kantor Pelni Medan, Sumatra Utara. Pelayanan Pelni dalam menjual tiket benar-benar mengecewakan ratusan calon penumpang.

Liputan6.com, Medan: Ratusan calon pemudik yang mengantre tiket di Kantor Pelni Jalan Kratatau, Medan, Sumatra Utara, kecewa terhadap pelayanan yang diberikan, baru-baru ini. Sebab, sistem penjualan tiket yang dilakukan Pelni berlangsung dengan tidak tertib dan semrawut. "Pelayanannya benar-benar tak profesional," kata seorang calon penumpang yang telah antre sejak pagi hari.

Dari pengamatan SCTV, ketidaktertiban pelayanan Pelni dapat terlihat dalam hal penjualan tiket. Calon penumpang terpaksa berdesakan karena jumlah loket yang dibuka jauh lebih sedikit dibanding para pembeli karcis. Akibatnya, sempat terjadi keributan di kantor tersebut.

Untungnya, sejumlah polisi yang dipimpin Kepala Polsek Medan Timur Ajun Komisaris Polisi B.J.P. Sianturi segera datang ke Kantor Pelni. Ini membuat keributan tak berkembang menjadi kerusuhan. Mengenai keluhan masyarakat, pimpinan Pelni Medan Wardi Syamsudin tak dapat dikonfirmasi karena sedang tidak berada di tempat.

Sementara itu, tiket kapal Pelni yang dijual untuk pemberangkatan 21 hingga 31 Desember 2001, yakni KM Kambuna, Kelud, Kapal Feri Cepat Jetliner, dan Kapal TNI Angkatan Laut Kambani telah habis terjual. Sedangkan tiket kapal yang menuju Pelabuhan Belawan, Medan, juga telah habis terjual di Jakarta [baca: Sehari Dibuka, Tiket Kapal ke Medan Ludes].(ULF/Panogari Panggabean dan Amal Rambe)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.