Sukses

Terbukti atau Tidak, BNN Pasti Tindak Lanjuti Kasus Haris Azhar

Bagi Buwas, curhatan Freddy yang mengaitkan institusinya itu harus segera menemukan titik terang.

Liputan6.com, Jakarta - Badan Narkotika Nasional (BNN) akan menindaklanjuti testimoni terpidana mati Freddy Budiman, yang dirilis Koordinartor Komisi untuk Orang Hilang dan Tindak Kekerasan (Kontras) Haris Azhar.

Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komisaris Jenderal Budi Waseso atau Buwas mengatakan, terlepas dari benar atau tidaknya pernyataan Freddy, pihaknya tetap menindak lanjuti laporan ini.

"Kalau nanti dalam proses perjalanan pemeriksaan ternyata memang terbukti, ya kita tindaklanjuti. Kalau nanti tidak terbukti ya kita tindaklanjuti juga," tutur Buwas di kantor BNN, Jalan MT Haryono, Cawang, Jakarta Timur, Senin (8/8/2016).

Bagi Buwas, curhatan Freddy yang mengaitkan institusinya itu harus segera menemukan titik terang. Sebab, isi tulisan di Facebook Kontras itu menyinggung nama baik instansi pemerintahan.

Jika tidak terbukti kebenarannya, kata Buwas, Haris harus segera mempertanggungjawabkan. Sebab, hanya si penulislah yang bisa menyelesaikan permasalahan itu.

"Bisa saja tindak lanjutkan. Seandainya kalau pernyataan Haris tidak bisa dibuktikan, artinya yang bisa men-clear-kan pernyataannya adalah Haris sendiri," kata dia.

"Karena dia mempunyai kewajiban untuk menyampaikan kembali kepada khalayak, bahwa apa yang beliau sampaikan memang tidak punya unsur kebenaran," sambung Buwas.

Jenderal bintang tiga itu menegaskan pihaknya serius mendalami dan membuktikan pernyataan Haris Azhar. Selain itu, jika memang terbukti ada oknum yang terlibat, akan ada tindakan tegas sesuai hukum yang berlaku.

"Jika memang terbukti, maka tak main-main. Sanksi tegas menanti mereka," tegas Buwas.

Buwas menambahkan, pihaknya kini sedang mempersiapkan jadwal pertemuan dengan Haris. Ada sejumlah hal yang dinilai penting, yang akan disampaikan Haris kepadanya.

"Saudara Haris sudah memberikan beberapa keterangan pada kita. Namun demikian, beliau juga akan ketemu dengan saya. Karena menurut beliau, ada hal yang penting yang perlu disampaikan kepada saya," Buwas menandaskan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.