Sukses

Ada Solusi Pembebasan Lahan, Proyek MRT di Lebak Bulus Berlanjut

Wali Kota Jaksel Tri Kurniadi mengatakan, pihaknya sudah melakukan solusi mengatasi masalah pembebasan lahan untuk proyek MRT.

Liputan6.com, Jakarta - Proyek pembangunan Mass Rapid Transit (MRT) di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, diharapkan terus bergulir. Namun, salah satu yang menghambat adalah soal pembebasan lahan.

Terkait masalah tersebut, Wali Kota Jakarta Selatan Tri Kurniadi mengatakan, pihaknya sudah melakukan solusi mengatasi masalah pembebasan lahan untuk proyek MRT.

"Kita lakukan terobosan-terobosan dulu. Kita pinjam-pinjam dulu. Kalau nunggu anggaran, kan lama turun. Jadi pinjam pakai dulu, perjanjian, untuk mempercepat proses pembangunan MRT," ucap Tri Kurniadi di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Jumat 22 Juli 2016.

Menurut dia, usai adanya anggaran tersebut, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan langsung membayarkannya. "Pastilah akan dibayarkan," ujar Tri.

Dia pun menyatakan, progres pembangunan MRT tidak jalan di tempat, dan bergerak maju.

"(Proyek MRT di Lebak Bulus) Ini sudah maju. Ini sudah mulai (berlanjut). Dengan kita bantu ini, pinjem pakai ini. Justru itu ada terobosan," Tri menambahkan.

Terminal Integrasi MRT

Pantauan Liputan6.com, sejumlah bangunan yang dibongkar terkait lanjutan pembangunan MRT itu berada di dekat bekas lokasi Terminal Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Tepatnya di perempatan Jalan Karang Tengah.

Wali Kota Jakarta Selatan mengatakan, pembongkaran tersebut berjumlah lima bidang. Dia pun menerangkan, hal ini bisa dilakukan karena adanya sistem pinjam pakai, sebelum akhirnya mengganti bidang tersebut kepada masyarakat.

"Hari ini, ada lima bidang, yang sudah kita kerjasamakan sistem pinjem pakai kepada mereka. Kan ada lima bidang, kita pinjem dulu, tunggu pembayaran, makanya kita buat perjanjian dengan mereka, kita pinjam sampai anggarannya turun," Tri menegaskan.

Dia pun menuturkan, pembongkaran tersebut bertujuan untuk membangun pilar, penyangga MRT yang akan langsung tersambung ke Depo. "Ini dibangun pilar untuk menyambung ke depo. Jadi dari terminal ke depo," Tri memaparkan.

Saat ditanyakan lebih jelas, apakah nanti Terminal Lebak Bulus akan tetap ada, dia mengatakan akan ada terminal integrasi dengan MRT. "Itu mungkin pihak MRT lebih tahu. Tapi katanya (pihak) MRT ada. Lihat gambarnya (blue print) juga ada," Tri Kurniadi menandaskan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini