Sukses

Karyawan Mogok, Pelabuhan Belawan Lumpuh

<i>Aksi mogok ratusan karyawan PT Deli Tama Indonesia membuat kegiatan di Pelabuhan Belawan berhenti sejenak.</i>

Liputan6.com, Medan: Ratusan karyawan PT Deli Tama Indonesia Pelabuhan Belawan Medan melakukan unjuk rasa. Mereka sepakat mogok kerja sebagai bentuk protes terhadap praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme di perusahaan, yang merugikan negara ratusan juta rupiah. Demonstrasi ini membuat aktivitas di Pelabuhan Belawan sempat terhenti.

Para karyawan perusahaan tanki penimbunan Crude Palm Oil (CPO) hasil produksi PT Perkebunan se-Sumatra Utara ini, menuding pihak Direksi Perkebunan melindung para pejabat pelaku KKN. Buktinya, kasus pencampuran CPO dengan minyak solar yang dikirim ke Belanda, sampai saat ini belum juga dituntaskan. Lantaran itu, jika tuntutan tidak dipenuhi, mereka mengancam akan memblokade pengiriman minyak sawit mentah atau CPO, dari truk ke tanki kapal tanker.

Untuk menghindari kelumpuhan panjang pelabuhan terbesar di Sumut tersebut, pihak Pelabuhan segera menunjuk Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Serikat Pekerja Perkebunan HN Serta Ginting sebagai penengah. Semua keluhan dan unek-unek pekerja disampaikan melalui Ginting dan para karyawan diminta untuk bekerja kembali. Tentu saja, para karyawan disuruh menunggu kelanjutan proses penyelesaian, dengan janji kasus ini akan dibahas pihak Pemegang Saham PT Deli.

Agaknya, kegeraman mereka terhadap kelakuan para pejabat sudah cukup dalam. Apalagi, menyaksikan
proses penerimaan karyawan yang menyimpang dari peraturan. Parahnya, kekesalan mereka bertambah dengan tindakan penggelembungan nilai alias mark up untuk pembelian barang dan perjalanan dinas yang dinilai fiktif. Satu lagi, para karyawan juga mengeluhkan sikap istri para pimpinan PT Deli yang kerap ikut campur dalam urusan perusahaan.(TNA/Chaerul Dharma dan Cuk Arbianto)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.