Sukses

Jelang Pensiun, Kapolri Badrodin Terima Tanda Jasa dari TNI

Ini pertama kali Kapolri mendapat penghargaan dari TNI atas jasa-jasanya.

Liputan6.com, Jakarta - Jelang berakhirnya masa tugas sebagai Kapolri, Jenderal Polisi Badrodin Haiti memperoleh tanda jasa dari Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo. Tanda jasa tersebut diberikan Gatot berdasarkan perintah Presiden Joko Widodo.

"Ini pertama kali Kapolri mendapat penghargaan dari TNI atas jasa-jasanya dalam pembangunan, dan ini perintah Presiden. Tentu satu kebahagiaan, berkaitan juga bertepatan HUT Bhayangkara ke-70. Jadi ini satu hal yang luar biasa," ujar Gatot usai upacara penyematan tanda jasa di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat (1/7/2016).

Gatot pun tak lupa turut menyampaikan selamat atas perayaan HUT Bhayangkara tahun ini. ia berharap sinergi antara jajaran TNI dan Polri dalam menopang pembangunan terus terjalin dengan baik.

"Saya atas nama TNI dan seluruh prajurit TNI yang bertugas di mana saja, mengucapkan selamat ultah ke-70 semoga ke depan semakin sukses," tutur Gatot.

Sementara, Kapolri Badrodin Haiti mengaku amat bahagia atas penghargaan tersebut. Lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1982 itu menganggap, tanda jasa yang diterimanya bukan semata hanya untuk dia pribadi, melainkan juga untuk semua prajurit kepolisian di Tanah Air.

"Ya saya hari ini merasa bahagia dan bersyukur dapat satu anugerah penghargaan dari Presiden melalui Panglima TNI, KSAD, KSAU, dan KSAL. Ini merupakan penghargaan bukan untuk Kapolri saja tetapi seluruh prajurit Polri," kata Badrodin.  

Badrodin berharap, institusi TNI-Polri bisa terus bekerja sama dan meningkatkan sinergitas kedua lembaga. Dari situ pihaknya berharap tercipta hubungan yang harmonis sampai ke tingkat bawah.

"Karena itu saya mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Panglima TNI, KSAD, KSAL, dan KSAU mudah-mudahan kondisi ini dan hubungan kerja sama TNI-Polri terus bisa dipertahankan dan tingkatkan," tutup Badrodin.

**Ingin mendapatkan informasi terbaru tentang Ramadan, bisa dibaca di sini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini