Sukses

Top 3: Pria Meninggal Mendadak Saat Razia Narkoba di Jakpus

Simak Top 3 News edisi Senin pagi, 30 Mei 2016.

Liputan6.com, Jakarta - Seorang pria 54 tahun meninggal dunia ketika hendak dites urine. Ia meninggal mendadak saat aparat gabungan menggelar razia Operasi Pekat di dua tempat hiburan malam di wilayah Jakarta Pusat dan Jakarta Barat pada Minggu 29 Mei 2016 dini hari.

Selain itu, rombongan Komisaris Bank Mandiri mengalami kecelakaan di Raja Ampat, Papua, turut menyita perhatian banyak pembaca di Liputan6.com, terutama kanal News hingga Senin (30/5/2016) pagi.

Berikut berita-berita terpopuler yang terangkum dalam Top 3 News.

1. Kena Razia Narkoba, Pengunjung Diskotek di Jakarta Pusat Tewas

Petugas memperlihatkan

Salah satu pengunjung diskotek F1, Pecenongan, Jakarta Pusat, Rusmadi tewas mendadak saat aparat gabungan Polda Metro Jaya, Pomdam Jaya, dan Badan Narkotika Nasional (BNN) DKI Jakarta melakukan razia gabungan 'Operasi Pekat'. Pria 54 tahun itu tewas saat hendak dites urine.

"Pada waktu dilakukan pemeriksaan terhadap korban oleh petugas, tiba-tiba korban terjatuh dan kejang-kejang," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Awi Setiyono kepada Liputan6.com, Minggu 29 Mei 2016.

Awi mengatakan sebagai langkah pertolongan pertama, Rusmadi dilarikan ke RS Husada, Jakarta Pusat. Setelah dinyatakan benar meninggal, polisi menjemput jasadnya untuk dibawa ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.

Selengkapnya baca di sini...

2. Wagub Djarot Tolak Digulirkannya HMP Lengserkan Ahok

Djarot Saiful Hidayat (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menganggap Hak Menyatakan Pendapat (HMP) yang akan digulirkan DPRD DKI Jakarta terhadap Gubernur Ahok tidak perlu dan tidak akan efektif.

Menurut dia, tidak perlu menggunakan HMP untuk menurunkan Ahok karena Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta akan digelar tahun depan.

"Itu biar saja, kalau menurut saya apakah efektif? Kan sebentar lagi sudah pilkada, kenapa sih kita tak menunggu? Biarkan rakyat DKI yang memilih dan memutuskan karena pemilik suara itu kan warga Jakarta," ujar Djarot di Patung Kuda Thamrin, Jakarta Pusat, Minggu 29 Mei 2016.

Selengkapnya baca di sini...

3. Rombongan Komisaris Bank Mandiri Alami Kecelakaan di Raja Ampat

(Liputan6.com/Katharina Janur)

Rombongan Komisaris Bank Mandiri mengalami kecelakaan dalam perjalanan menuju Raja Ampat, Papua Barat pada Sabtu siang. Kecelakaan ini menyebabkan dua anggota rombongan mengalami patah tulang.

Dari keterangan tertulis yang diterima Liputan6.com, rombongan Komisaris Bank Mandiri beserta rombongan menuju Raja Ampat berangkat dari Pelabuhan Udasa Mina, Sorong menggunakan 2 kapal motor cepat, Sabtu 28 Mei pukul 9.00 WIT.

Pada pukul 11.45 WIT, memasuki pintu gerbang Pianemo, kapal motor yang ditumpangi rombongan Komisaris mengalami gangguan dan menabrak dinding karang di depan pintu masuk pembatas atau pelampung Pianemo.

"Saat mendekati Raja Ampat, ada kerusakan di bagian hidrolik kapal," jelas Rohan Hafas, Corporate Secretary Bank Mandiri saat dihubungi Liputan6.com, Minggu 29 Mei 2016 malam.

Selengkapnya baca di sini...

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini