Sukses

Kala Monas Jadi Tempat Parkir Buruh

Puluhan ribu buruh mulai menyerbu kawasan Monumen Nasional (Monas).

Liputan6.com, Jakarta - Puluhan ribu buruh mulai menyerbu kawasan Monumen Nasional (Monas). Massa yang tergabung dari berbagai aliansi ini tengah bersiap melakukan demonstrasi dalam rangka peringatan Hari Buruh Sedunia atau May Day 2016.

Berdasarkan pantauan Liputan6.com, Minggu (1/5/2016), ratusan bus dari sejumlah wilayah yang mengangkut massa buruh mulai memasuki kompleks Monas‎ sejak pukul 09.00 WIB.

Beberapa juga terlihat berdatangan sambil konvoi menggunakan sepeda motor. Hingga berita ini ditulis, ratusan bus masih terus berdatangan dari sejumlah arah.

"Sampai pukul 10.30 WIB, ‎sudah sekitar 200 bus yang masuk kawasan Monas," ujar Aipda Suroto, salah seorang petugas yang berjaga di pintu Timur Monas, Jakarta.

Puluhan ribu buruh mulai menyerbu kawasan Monumen Nasional (Monas). (Nafiysul Qodar/Liputan6.com)

Sementara Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI Jakarta Andri Yansyah mengatakan, kendaraan massa buruh memang diarahkan untuk masuk melalui sisi Timur Monas. ‎Selanjutnya kendaraan-kendaraan itu akan diparkir di lokasi-lokasi yang telah disediakan.

"Sejak awal kita sudah sosialisasikan agar dalam menyampaikan aspirasi mereka tetap mengikuti aturan yang ada, termasuk agar parkir di lokasi yang telah ditentukan," ucap Andri.

Sejumlah massa yang turun ‎dari bus langsung membentuk barisan untuk bersiap-siap long march menuju bundaran Patung Kuda atau Silang Monas Selatan. Jalan Medan Merdeka Selatan atau tepatnya di depan Balai Kota Jakarta juga sudah diblokir untuk akses massa menuju bundaran Patung Kuda.

‎Setelah berkumpul di bundaran Patung Kuda, massa akan melakukan long march menuju Istana Merdeka. Mereka bakal melakukan orasi di depan Istana Merdeka hingga pukul 13.00 WIB, selanjutnya bergerak menuju Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) untuk mengikuti puncak acara May Day 2016.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini